MARKET NEWS

Bos BEI Ingin Warga Papua Melek Pasar Modal

Dinar Fitra Maghiszha 16/11/2022 16:19 WIB

PT Bursa Efek Indonesia terus menggalakkan literasi dan inklusi pasar modal di berbagai provinsi tanah air, termasuk kepada warga Papua.

Bos BEI Ingin Warga Papua Melek Pasar Modal. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Bursa Efek Indonesia terus menggalakkan literasi dan inklusi pasar modal di berbagai provinsi tanah air, termasuk kepada warga Papua. Data menunjukkan sebaran investor pasar modal di Papua masih minim.

Jika mengacu data KSEI pada akhir 2021, jumlah investor Maluku dan Papua berdasarkan single investor identification (SID) hanya 0,95%, dengan nilai aset mencapai Rp3,64 triliun, atau setara 0,09% dari keseluruhan aset akhir tahun kemarin senilai Rp5.639,11 triliun.

Sementara dalam keterangan bursa Rabu (16/11/2022), wilayah Maluku dan Papua masih mengekor di bawah pulau Sulawesi, dan Kalimantan, sedangkan konsentrasi investor di pulau Jawa masih mendominasi.

Sebagai langkah mendukung kemajuan investasi di tanah Papua, BEI mendorong edukasi dan sosialisasi pasar modal melalui peresmian sejumlah galeri investasi (GI), dengan menggandeng kelompok masyarakat, terdiri dari kalangan institusi hingga perusahaan sekuritas di daerah.

BEI juga mengajak partisipasi dan kerja sama dengan kelompok masyarakat di tingkat desa atau kampung. Satu contohnya adalah peresmian GI Digital BEI di Kampung Yoboi, yang bekerja sama dengan PT Phintraco Sekuritas.

Apa Kata BEI?

Direktur Utama BEI Iman Rachman menjelaskan, dalam rangkaian acara edukasi dan sosialisasi pasar modal di Papua keberadaan GI di banyak daerah dapat semakin memenuhi kebutuhan informasi pasar modal, termasuk tentang cara berinvestasi.

Iman mengaku optimistis kerja sama bursa dengan stakeholders di tingkat lokal dapat membangun antusiasme warga Papua untuk mengenal, belajar, dan memahami pasar modal secara teori hingga praktik langsung. Sehingga hal itu dapat menyumbang pertumbuhan sebaran investor di masa depan.

"Semoga menjadikan pasar modal lebih dekat dengan masyarakat," kata Iman di Jayapura, Rabu, (16/11/2022).

Sejauh ini terdapat 22 GI BEI yang tersebar di Papua, dari total 727 GI BEI di seluruh Indonesia. Sejauh ini, pendirian GI BEI berkonsep 3 in 1 yaitu kerja sama antara BEI, universitas, instansi, profesional dan perusahaan sekuritas.

(SLF)

SHARE