MARKET NEWS

Bos Gojek Tokopedia Borong Saham GOTO di Harga Murah Rp2

Dinar Fitra Maghiszha 09/11/2023 20:44 WIB

Direktur PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), Pablo Malay, memborong saham perseroan dengan harga sangat murah Rp2.

Bos Gojek Tokopedia Borong Saham GOTO di Harga Murah Rp2. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Direktur PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), Pablo Malay memborong saham perseroan dengan harga sangat murah. Dia membeli sebanyak 66.475.900 lembar saham senilai Rp2.

Total transaksi saham tersebut mencapai Rp132,9 juta. Sementara itu, tanggal transaksi yang dilakukan warga Australia itu tercatat pada 2 November 2023.

Dalam keterangannya, pembelian dilakukan melalui konversi atau exercise opsi saham, yang merupakan bagian dari program kepemilikan saham kepada karyawan dan konsultan.

"Rp2 per saham. Harga ini merupakan harga pelaksanaan per saham dari per saham dari opsi saham yang dimiliki Pablo Malay," kata Manajemen GOTO di Jakarta, Kamis (9/11).

Adapun penambahan portofolio ini bertujuan untuk memperkuat kepemilikan dan investasi terhadap emiten sektor teknologi tersebut.

Sebagai catatan bahwa program ini memberikan opsi saham kepada sejumlah stakeholders GOTO. Sebagai salah satu pemegang saham, GoTo Peopleverse Fund (GPF) memberikan opsi saham karyawan, konsultan, mantan karyawan, anggota Direksi, dan Dewan Komisaris perseroan, termasuk Pablo.

Opsi saham tersebut memberikan hak kepada setiap pemegang opsi untuk memiliki saham GOTO yang sebelumnya dimiliki dan dikelola oleh GPF. Setelah dikonversi, Pablo memiliki secara langsung saham GOTO yang terdaftar atas namanya.

"Pablo telah melaksanakan opsi saham yang dimilikinya tersebut dengan cara memberikan pemberitahuan kepada GPF dan membayar harga pelaksanaan kepada GPF," paparnya.

Sebelumnya, beredar sebuah informasi di sejumlah media sosial hingga forum investor mengenai surat berkop Bursa Efek Indonesia (BEI) berisi kabar rencana Reverse Stock Split (RSS) saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).

Dalam surat tersebut tertulis keterangan GOTO mau melakukan RSS pada harga Rp450. Saat dikonfirmasi, BEI menegaskan bahwa kabar tersebut adalah tidak benar

"Ini hoaks. Berita itu tidak benar," kata Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Irvan Susandy, kepada wartawan pasar modal, Senin (6/11).

Dikonfirmasi secara terpisah, Irvan mengatakan telah melakukan diskusi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait masalah ini, terutama perihal pencatutan nama bursa dalam surat palsu tersebut.

Hingga penutupan perdagangan Kamis (9/11), saham GOTO koreksi 1,32 persen di Rp75. Sepanjang 2023 berjalan hingga hari ini (YtD), GOTO masih tertekan 17,58 persen.

(FRI)

SHARE