MARKET NEWS

BSDE Catat Marketing Sales Rp5,08 Triliun, 62 Persen dari BSD City

Rahmat Fiansyah 24/07/2025 21:00 WIB

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mencatatkan angka prapenjualan (marketing sales) sebesar Rp5,08 triliun pada semester I-2025. 

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mencatatkan angka prapenjualan (marketing sales) sebesar Rp5,08 triliun pada semester I-2025. (Foto: Dok. BSD)

IDXChannel - PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), bagian dari Sinar Mas Land mencatatkan angka prapenjualan (marketing sales) sebesar Rp5,08 triliun pada semester I-2025. 

Capaian ini setara 51 persen dari target tahunan yang ditetapkan sebesar Rp10 triliun. Sementara jika dibandingkan dengan kinerja di periode yang sama tahun sebelumnya Rp4,84 triliun, angka tersebut naik 5 persen. 

"Hal ini mencerminkan daya serap pasar yang tetap terjaga di tengah dinamika sektor properti nasional,” ujar Direktur BSDE, Hermawan Wijaya melalui keterangan resmi, Kamis (24/7/2025).

Proyek-proyek di BSD City masih memberikan kontribusi dominan pada marketing sales BSDE di semester I-2025. BSD City menyumbang 62 persen terhadap total marketing sales, diikuti Nava Park (13 persen) dan Hiera (4 persen ), proyek Grand Wisata Bekasi (11 persen) dan Kota Wisata Cibubur (4 persen).

Menurut Hermawan, tingginya minat konsumen terhadap produk-produk BSDE merupakan hasil dari komitmen perseroan dalam menghadirkan properti berkualitas dengan potensi yield menarik. 

“Lokasi strategis, keamanan, kenyamanan dan nilai investasi jangka panjang menjadikan proyek-proyek kami pilihan utama. Kepercayaan konsumen terus tumbuh berkat konsistensi kami dalam meluncurkan proyek unggulan,” katanya.

Secara umum, kinerja pada semester I-2025 ditopang oleh penjualan dari segmen hunian dan komersial di berbagai proyek township BSDE. Segmen hunian menyumbang Rp2,19 triliun atau 43 persen dari marketing sales, yang berasal dari proyek-proyek seperti Nava Park, Hiera, Armont Residence, Eonna dan Terravia di BSD City, serta Kaia Yara dan Vicente Klasika di Grand Wisata Bekasi dan Richmond di Kota Wisata Cibubur.

Kemudian, segmen komersial mencatat kontribusi sebesar Rp2,27 triliun atau 45 persen dari marketing sales. Ini terutama datang dari penjualan ruko sebesar Rp1,26 triliun melalui peluncuran produk seperti Asterra Business Park, Nava Park Business Suites dan Xlane Community Complex di BSD City, penjualan kavling komersial Rp752 miliar, serta penjualan unit apartemen Rp255 miliar dari proyek The Elements, Southgate, Aerium (Jakarta), dan Akasa dan Upper West (BSD City).

Hermawan menilai, kinerja solid pada paruh pertama 2025 memberikan landasan kuat bagi BSDE untuk mengejar target tahunan. Momentum positif ini semakin diperkuat oleh kebijakan moneter terbaru dari Bank Indonesia (BI).

Dalam Rapat Dewan Gubernur BI (15–16 Juli 2025), suku bunga acuan BI-Rate diturunkan sebesar 25 bps menjadi 5,25 persen. Penurunan ini diambil seiring dengan ekspektasi inflasi yang stabil dan dorongan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

"Kebijakan ini membuka ruang bagi sektor properti untuk memperoleh pembiayaan yang lebih kompetitif, sekaligus mendorong peningkatan minat beli masyarakat terhadap produk-produk properti primer, terutama di segmen hunian," kata Hermawan.

>

(Rahmat Fiansyah)

SHARE