MARKET NEWS

Capai 1,56 Triliun, Asing Beli Bersih Saham BBRI-BMRI

Dinar Fitra Maghiszha 07/10/2021 20:20 WIB

Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih dalam perdagangan saham hari ini secara akumulatif sebanyak Rp1,56 triliun.

Capai 1,56 Triliun, Asing Beli Bersih Saham BBRI-BMRI (Ilustrasi)

IDXChannel - Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih dalam perdagangan saham hari ini secara akumulatif sebanyak Rp1,56 triliun (all market) saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup koreksi (-0,01%) di 6.416,396, Kamis (7/10/2021).

Secara rinci, asing melakukan net-buy Rp2,24 triliun di pasar reguler, dan jual bersih Rp674,63 miliar di pasar negosiasi-tunai. Sedangkan total transaksi hari ini mencapai Rp17,9 triliun, dengan perhitungan eksekusi asing mencapai 29,05% yang terdiri dari 16,70% pembelian, dan 12,35% penjualan.

Di samping itu, investor dalam negeri masih mendominasi pasar sebesar 70,95%. Apa saja? Berikut 5 emiten teratas yang diborong investor asing hari ini (7/10):

1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) senilai Rp489 miliar. BBRI stagnan di 4120.

2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) sejumlah Rp410,1 miliar. BMRI menguat (1,52%) di 6700 dari 6600.

3. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp377,4 miliar. BBCA terkoreksi (-0,28%) di 35.800 dari 35.900.

4. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) sebanyak Rp246,5 miliar. PGAS melesat (2,77%) di 1485 dari 1445.

5. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mencapai Rp175,9 miliar. UNVR meroket (13,11%) di 4830 dari 4260.

Selanjutnya, berikut adalah 5 saham teratas yang dijual asing:

1. PT Astra International Tbk (ASII) senilai Rp119,9 miliar. ASII jatuh (-119,9%) di 5700 dari 5975.

2. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) sejumlah Rp71,6 miliar. MDKA anjlok (-0,75%) di 2650 dari 2670.

3. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) sebesar Rp30,4 miliar. SMGR menguat (1,25%) di 8075 dari 7975.

4. PT Bank Jago Tbk (ARTO) sebanyak Rp21,7 miliar. ARTO turun (-3,49%) di 13.125 dari 13.600.

5. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) mencapai Rp16,3 miliar. EMTK terpuruk (-1,17%) di 1695 dari 1715. (NDA)

SHARE