Capai Rp1,19 Triliun, Ini Lima Saham Paling Diburu Asing Hari Ini
Pada perdangan hari ini tercatat investor asing melakukan pembelian bersih sebesar Rp1,19 triliun. Sebagian besar, investor asing memborong saham bank BUMN.
IDXChannel - Pada perdangan hari ini tercatat investor asing melakukan pembelian bersih sebesar Rp1,19 triliun. Sebagian besar, investor asing memborong saham milik emiten bank BUMN.
Tiga bank plat merah yakni PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI), PT Bank Mandiri (BMRI), dan PT Bank Negara Indonesia (BBNI) menjadi borongan investor asing pada perdagangan bursa hari ini, Jumat (22/10/2021).
Ketiganya menduduki urutan teratas sebagai emiten bank Himbara yang diborong asing, menyusul PT Bank Central Asia (BBCA) dengan nilai pembelian yang relatif besar.
Di samping itu, catatan pembelian bersih investor asing secara akumulasi mencapai Rp1,19 triliun, terdiri dari Rp1,13 triliun di pasar reguler, dan Rp56,69 miliar di pasar negosiasi-tunai.
Menyusul penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di level 6.643,738, aktivitas dana asing mencapai 26,99 persen dari total transaksi hari ini sebanyak Rp14,5 triliun. Sementara investor domestik masih mendominasi sebesar 73,01 persen.
Apa saja? Ini 5 emiten teratas yang diburu asing hari ini (22/10):
1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) senilai Rp406,5 miliar. BBRI menguat (0,92 persen) di 4400 dari 4360.
2. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sejumlah Rp293,6 miliar. BBCA melesat (1,69 persen) di 7525 dari 7400.
3. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebanyak Rp113,2 miliar. BMRI naik (0,35 persen) di 7200 dari 7175.
4. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sebesar Rp87,6 miliar. BBNI melambung (1,71 persen) di 7450 dari 7325.
5. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) mencapai Rp72 miliar. ADRO merosot (-1,14 persen) di 1735 dari 1755.
Sedangkan ini 5 saham teratas yang dijual asing hari ini:
1. PT XL Axiata Tbk (EXCL) senilai Rp35,8 miliar. EXCL naik (0,97 persen) di 3110 dari 3080.
2. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) sebesar Rp35,1 miliar. BUKA turun (-1,46 persen) di 675 dari 685.
3. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) sejumlah Rp34,7 miliar. UNVR anjlok (-3,00 persen) di 4850 dari 5000.
4. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) sebanyak Rp26,8 miliar. TOWR stagnan di 1185.
5. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) mencapai Rp23,8 miliar. EMTK terpuruk (-4.34 persen) di 1655 dari 1730.
(RAMA)