Dihantui Profit Taking, IHSG Hari Ini Berpotensi Melemah
IHSG hari ini berpotensi bergerak mixed cenderung menguat pada sepanjang perdagangan. Adapun pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.900 – 7.000.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi bergerak mixed cenderung menguat pada sepanjang perdagangan. Adapun pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.900 – 7.000.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, kesimpulan dari perdagangan sebelumnya, dikarenakan IHSG masih bergerak di area 6.900 – 7.000, maka menurut kami pergerakan IHSG masih wajar, kembali ke tren sideways, dan masih berpotensi menguat.
"Lalu apa yang menekan IHSG kemarin? Salah satu dugaan kami adalah pada rebalancing indeks FTSE yang berlaku pada 15 dan September 2023," tulis William dalam analisisnya, Selasa (19/9/2023).
Menurut William, sudah jadi hal umum jika ada rebalancing maka akan terjadi perubahan harga dalam jangka pendek, dan tidak menutup kemungkinan penekanan ini berpengaruh pada IHSG.
"Selain rebalancing tersebut, masih ada faktor lain yaitu dari sisi teknikal sendiri, dimana belum berhasilnya menembus level 7.000 maka ada tekanan jual dari pelaku pasar," kata dia.
Tekanan jual ini bisa karena profit taking, atau hanya melepas saham karena kesalahan harga beli yang mendekati resistance.
"Yang manapun yang terjadi, tekanan tersebut berakhir dengan tidak disertai adanya kenaikan volume perdagangan. Sehingga nilai transaksi IHSG masih berada di area rata-ratanya," ujarnya.
Untuk faktor teknikal, belum ada perubahan indikasi, pergerakan IHSG masih mendatar dan dia melihat ini sebagai peluang buy on weakness sebelum level 7.000 breakout.
Sebelumnya, IHSG ditutup melemah sebesar -46.70 poin (-0.67%) menuju 6936,08 pada perdagangan hari Senin 18 September 2023.
Sebanyak 184 saham menguat, 350 saham menurun, dan 217 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 10.985T (all market).
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
BNGA, buy, support 1650, resistance 1750; 1825.
Golden cross antara MA5 dan MA20 mengawali penguatan. Pergerakan membentuk pola flag dengan neckline pada 1725.
CMNT, buy, support 1005, resistance 1090; 1140.
Trend following, penguatan berlanjut di atas support MA5 dan MA20.
DOID, buy, support 400, resistance 440.
Trend following, penguatan berlanjut di atas support MA5 dan MA20.
ARTO, hold, support 1960, resistance 2450.
Trend following, pelemahan berlanjut di bawah resistance MA5 dan MA20.
(SLF)