Direktur Mark Dynamics Bungkus Satu Juta Saham MARK Seharga Rp621
PT Mark Dynamics Indonesia Tbk (MARK) mengumumkan petingginya membeli 1 juta saham perseroan.
IDXChannel - Emiten di bidang sarung tangan, PT Mark Dynamics Indonesia Tbk (MARK) mengumumkan petingginya membeli 1 juta saham perseroan.
Direktur MARK, Cahaya Dewi Surbakti menambah porsi kepemilikan sahamnya dengan memborong 1 juta saham perseroan. Transaksi tersebut terjadi pada 5 dan 6 Juli 2023 dengan harga Rp621 per saham.
Tujuan transaksi tersebut untuk investasi dengan kepemilikan langsung, seperti tercantum dalam laporan keterbukaan informasi BEI.
Dengan demikian, maka kepemilikan Cahaya Dewi Surbakti bertambah menjadi 8.348.700 saham atau 0,22%, dari sebelumnya 7.348.700 atau 0,19%.
Di samping itu, Sekretaris Perusahaan MARK, Yuriani Trisjouo mengatakan, perseoran telah membuktikan secara konsisten dalam lima tahun terakhir telah membayarkan dividen kumulatif sebesar Rp444,6 miliar
"Ini besar dari nilai valuasi perusahaan ketika IPO di 2017 sebesar Rp150 miliar," kata Yuriani di Jakarta, Jumat (7/7/2023).
Sebelum ini, perseroan baru saja membayarkan dividen sebesar Rp133 milliar atau Rp35 per saham pada 27 Juni 2023. Alokasi dividen tersebut setara 55% dari laba tahun 2022 senilai Rp243 miliar.
MARK membukukan peningkatan kinerja selama paruh pertama 2023. Permintaan cetakan sarung tangan telah mengalami tren kenaikan sejak kuartal IV 2022.
Dari laporan kinerja kuartal I-2023 penjualan perseroan naik hampir 50% dibandingkan kuartal sebelumnya, dari Rp87 miliar pada kuartal IV-2022 menjadi Rp130 miliar.
Demikian pula laba bersih perseroan naik sebesar 20% dari Rp25 miliar pada kuartal IV-2022 menjadi Rp30 miliar pada kuartal I-2023.
"Hal ini memperlihatkan bahwa industri sarung tangan secara bertahap menunjukkan rebound di 2023," pungkasnya.
Mark Dynamics didirikan pada 10 April 2002. Perseroan saat ini berkedudukan di Sumatera Utara, Indonesia. Produk perseroan sangatlah penting dalam pembuatan sarung tangan karet dengan tujuan pemakaian yang beragam antara lain uji coba, industri, medis, rumah tangga, dan bahkan pembuatan sesuai pesanan.
Sebagai supplier tunggal pelanggan persoran tersebar di seluruh manca negara dan MARK menguasai market cap 40% produsen cetakan sarung tangan global.
Belum genap enam tahun setelah pertama kali melantai di bursa saat ini nilai valuasi perusahan sudah meningkat 1.496%.
Sebagai informasi, per 30 Juni 2023, pemegang saham MARK dengan kepemilikan lebih dari 5 persen saham, antara lain; Tecable (HK) Co Limited sebesar 1,66 miliar saham atau 43,82%.
Selain itu, PT Dyna Capital Indo 806,75 juta saham atau 21,23%, Masyarakat 679,67 juta saham atau 17,90%, dan PT Mark Capital Indo 584,96 juta saham atau 15,39%.
Harga saham MARK hingga pukul 14.48 WIB merosot 1,56 persen ke 630.
(FAY)