Dirut BEI Iman Rachman Raih Penghargaan The Best CEO 2023
Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman meraih penghargaan sebagai The Best CEO 2023 versi Majalah SWA.
IDXChannel - Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman meraih penghargaan sebagai The Best CEO 2023 versi Majalah SWA. Iman Rachman terpilih karena dinilai mampu memimpin penyelenggaraan pasar modal di Indonesia.
Apresiasi dari pelaku pasar ini juga sekaligus menjadi penghargaan pertama Iman Rachman sejak ditetapkan sebagai Dirut BEI melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) BEI pada 29 Juni 2022.
“Saya ucapkan terima kasih atas penghargaan ini. Ini merupakan benchmarking apa yang telah kita lakukan diapresiasi oleh stakeholder kita. Jadi kita berharap bahwa tahun-tahun ke depan akan tumbuh lebih banyak CEO-CEO di pasar modal dan juga CEO di IDX,” kata Iman saat ditemui di Shangri-LA Hotel, Jakarta, Rabu (31/1/2024) malam.
The Best CEO merupakan apresiasi bagi para pemimpin perusahaan atau CEO yang berhasil meraih predikat terbaik dari survei yang dilakukan Majalah SWA dan Dunamis Organization.
Kegiatan ke-19 ini mengambil tema How Visionary CEOs Steering Towards The Path of Courageous Growth. Kepemimpinan CEO dinilai dari empat aspek yaitu Inspire Trust, Create Vision, Execute Strategy, dan Coach Potential, sesuai konsep The 4 Essential Roles of Leadership.
Tampil mengenakan kemeja batik, eks Direktur Strategi, Portfolio, dan Pengembangan Usaha PT Pertamina (Persero) itu menyampaikan, keberhasilan seorang pemimpin merupakan kerja keras seluruh tim.
Lulusan Business Administration (MBA) Finance dari Leeds University Business School tahun 1997 itu juga mengakui pencapaian ini tak terlepas dari kerja keras anggota Direksi, Komisaris, Divisi, dan seluruh karyawan bursa lainnya.
“Saya percaya bahwa keberhasilan leader tidak hanya sendiri. Ini sebenarnya adalah hasil kerja bersama, bukan hanya saya sebagai CEO,” tegasnya.
Bagi Iman, seorang pemimpin wajib memiliki kejelasan dalam visi misi dan program kerja untuk memastikan kelangsungan usahanya. Bursa tak hanya bagian dari self-regulatory organizations (SRO) melainkan juga PT yang memiliki sejumlah target.
Eks Direktur Utama PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) (2019-2020) itu menerangkan, pihaknya terus memastikan bahwa sistem perdagangan pasar modal terjadi secara efisien dan transparan.
“Kita tidak hanya melihat bekerja sebagai SRO. Tapi kita juga PT. Kita juga punya target-target sebagai PT dan bekerja juga sama dengan PT lainnya. Ini yang saya coba kembangkan ke mindset teman-teman semua. Termasuk direksi. Kita monitor terus pencapaian KPI,” pungkasnya.
Di bawah kepemimpinan Iman Rachman, setidaknya hingga tutup tahun 2023, BEI mencatatkan rekor tertinggi initial public offering (IPO) tahunan sepanjang sejarah. Tercatat 79 emiten baru mencatatkan saham di pasar modal Indonesia.
Adapun rekor tahunan terakhir terjadi pada tahun 1990 saat pencatatan saham tahunan BEI menembus angka 66 emiten.
“BEI terus berupaya menjaring calon perusahaan tercatat, seperti memberikan edukasi terkait IPO dalam bentuk seminar, coaching clinic, masterclass, one-on-one, baik di pusat atau di daerah melalui Kantor Perwakilan BEI,” kata Iman pada akhir tahun lalu, Jumat (29/12/2023).
(YNA)