MARKET NEWS

Ditopang Penjualan Rumah, Laba Bersih GPRA Naik Jadi Rp65,70 Miliar

Cahya Puteri Abdi Rabbi 24/11/2022 13:13 WIB

PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) mencatatkan kenaikan laba menjadi Rp65,70 miliar hingga kuartal III 2022.

Ditopang Penjualan Rumah, Laba Bersih GPRA Naik Jadi Rp65,70 Miliar. (Foto: MNC Media).

IDXChannel - PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) mencatatkan pertumbuhan laba bersih hingga kuartal III 2022. Emiten properti ini mengantongi laba Rp65,70 miliar, naik 47,46% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp44,55 miliar.

Sementara itu, penjualan bersih pengelola perumahan Spring Garden ini tercatat turun 1,83% menjadi Rp277,71 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp282,89 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, Kamis (24/11/2022), penjualan perseroan didominasi oleh segmen rumah dan ruko yang berkontribusi sebesar Rp194,42 miliar.

Kemudian, penjualan apartemen dan kantor tercatat sebesar Rp26,44 miliar, segmen apartemen service mencatatkan pendapatan sebesar Rp49,46 miliar, pendapatan segmen pusat perbelanjaan tercatat sebesar Rp3 miliar, dan pendapatan sewa sebesar Rp4,37 miliar.

Dari sisi pengeluaran, beban pokok penjualan GPRA turun menjadi Rp90,48 miliar, dari sebelumnya Rp121,55 miliar. Sedangkan, beban penjualan naik menjadi Rp13,73 miliar, serta beban umum dan administrasi naik menjadi Rp90,20 miliar.

Hingga akhir September 2022, total nilai aset GPRA naik tipis 0,36% menjadi Rp1,76 triliun, dibandingkan akhir Desember 2021. Liabilitas tercatat sebesar Rp594,94 miliar dan ekuitas sebesar Rp1,17 miliar.

Tahun ini, GPRA membidik pertumbuhan sebesar 10% hingga 15%. Adapun yang menjadi pendorong utama pertumbuhan perseroan yakni, segmen residensial dan properti komersial.

Produk residensial mencakup perumahan tapak dan kavling, sedangkan properti komersial mencakup apartemen, serta residence dan pusat perbelanjaan.

Perseroan juga menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp200 miliar, yang dialokasikan untuk pembangunan kluster baru, mulai dari infrastruktur, perumahan, hingga kebutuhan perizinan.

(FAY)

SHARE