Dua IHSG Hari Terkoreksi, Saham Perbankan Berpotensi Angkat Lagi ke Zona Hijau
Selama dua hari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus mengalami koreksi. Padahal, indeks selalu dibuka menguat setiap pagi, namun tak tahan lama.
IDXChannel - Selama dua hari berturut-turut, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus mengalami koreksi. Padahal, indeks selalu dibuka menguat setiap pagi, namun tidak selalu bertahan lama.
Senior Analyst Creative Trading System, Joseph Gabetua Simanjuntak, mengatakan, IHSG masih ada potensi untuk rebound di sekitar level 6.300.
"Menurut saya untuk besok 6.300 masih sangat mungkin. Ada potensi rebound juga sudah 2 hari berturut-turut IHSG ada di zona merah. Jadi ada kemungkinan untuk menaikkan lagi volume perdagangan IHSG dibuat hijau," ujarnya pada closing market IDX Channel, Selasa (16/3/2021).
Dia mengatakan, sektor yang paling efektif untuk menggerakkan IHSG supaya hijau adalah perbankan. Menurut dia, dua top market, yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) berasal dari sektor perbankan.
"BBRI masih ada peluang dengan catatan sampai sekarang inflow dari investor asing masih terus masuk. Jadi menurut saya untuk angka 5.000 masih mungkin," tuturnya.
Dia menuturkan, untuk jangka menengah emiten BBRI masih optimistis. Diperkirakan besok masuk mungkin terjadi penguatan namun terbatas.
Sementara untuk BBCA jangka pendek masih memungkinkan. Namun jika pada perdagangan besok masih merah maka investor disarankan untuk buy on weakness.
"Untuk BBCA memang tidak ada sentimen yang mengkhawatirkan untuk emitennya sendiri. Jadi menurut saya kalaupun ada rebound atau koreksi seperti ini mungkin bisa dimanfaatkan untuk buy on weakness," tandasnya. (TYO)