Emiten yang Pernah Merger dan Akuisisi, Ada yang Nilainya Rp8,72 Triliun
Emiten yang pernah merger dan akuisisi nyatanya cukup menarik perhatian
IDXChannel – Emiten yang pernah merger dan akuisisi nyatanya cukup menarik perhatian. Terdapat sejumlah akuisisi dan merger perusahaan di Indonesia yang terjadi sepanjang tahun 2022 hingga 2023.
Aksi korporasi suatu perusahaan seperti akuiis dan merger merupakan hal yang lumrah terjadi sepanjang tahun ini. Tren ini diperkirakan akan terus berlanjut bahkan ketika resesi global mengancam.
Ada beberapa daftar contoh perusahaan terkenal yang telah melakukan merger dan akuisisi dengan valuasi tinggi. Akuisisi dan merger perusahaan adalah hal biasa. Tindakan ini diambil perusahaan sebagai salah satu pilihan dalam mengembangkan operasionalnya.
Emiten yang Pernah Merger dan Akuisisi
1. PT XL Axiata Akuisisi PT Link Net
Salah satu perusahaan yang melakukan akuisisi tahun ini adalah PT XL Axiata yang mengakuisisi PT Link Net. Pada Juni 2022, Axiata Group Berhad dan XL Axiata menyelesaikan akuisisi 66,03% saham Link Net (LINK) senilai RM2,63 miliar atau sekitar Rp8,72 triliun.
Akuisisi ini merupakan bagian dari upaya XL untuk memperluas penawaran layanan digital dan konvergensi kepada masyarakat.
2. Indosat Ooredoo Merger dengan Hutchison Tri
Aksi korporasi seperti merger juga dilakukan oleh dua operator telekomunikasi di Indonesia, Indosat Ooredoo dan Hutchison Tri (3). Kedua perusahaan telekomunikasi tersebut mengumumkan perjanjian merger kembali pada September 2021 dan resmi melakukan merger atau konsolidasi pada 4 Januari 2022 setelah melalui serangkaian proses yang cukup panjang.
Pasca merger, Indosat sebagai perusahaan yang diuntungkan dari merger juga wajib memenuhi sejumlah poin komitmen yang harus dicapai dalam 4 tahun ke depan atau hingga tahun 2025.
3. Grup Djarum Akuisisi PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR)
Salah satu perusahaan Indonesia ternama yang pernah melakukan akuisisi adalah Djarum Group. Melalui perusahaan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), Djarum Group resmi mengakuisisi 94,03% saham PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR) dengan nilai transaksi Rp16,73 triliun.
4. Blibli Akuisisi Pengelola Ranch Market
Djarum Group terus mengembangkan aktivitasnya. PT Global Digital Niaga (GDN) alias Blibli, anak usaha Djarum, resmi merampungkan akuisisi 51% saham perusahaan pengelola swalayan yakni Ranch Market, PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC). Nilai akuisisi ini bisa mencapai Rp2,03 triliun.
Itulah beberapa daftar emiten yang pernah akuisisi dan merger. (SNP)