Energi Mega Persada (ENRG) Kantongi Laba USD68,43 Juta di 2023
Energi Mega Persada (ENRG) mengantongi laba bersih USD68,43 juta sepanjang 2023. Nilainya meningkat 3% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar USD66,75 juta.
IDXChannel - PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) atau EMP mengantongi laba bersih USD68,43 juta sepanjang 2023. Nilainya meningkat 3% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar USD66,75 juta.
Meskipun penjualan bersih perseroan melambat 7% dari USD451,93 juta pada 2022 menjadi USD420,77 juta pada akhir 2023.
EBITDA juga turun 10% dari USD295,59 juta pada 2022 menjadi USD269,70 pada 2023. Perseroan menyatakan kenaikan laba bersih masih bisa diraih meskipun menghadapi berbagai tantangan sepanjang tahun lalu.
“Produksi minyak EMP terus meningkat terlepas dari penurunan produksi gas. Harga minyak dunia mengalami penurunan, dan di lain pihak, harga jual gas Perusahaan cukup konsisten,” tulis manajemen perseroan, Minggu (31/3/2024).
Jika melihat kinerja perseroan per kuartal, ENRG menunjukkan peningkatan kinerja pada kuartal ketiga ke kuartal keempat 2023. “Laju penurunan produksi gas semakin melambat, dan produksi minyak terus menunjukan peningkatan,” ungkap perseroan.
Adapun, harga jual minyak dan gas ENRG konsisten masing-masing di atas USD80 dan USD6,1. Oleh karenanya, perseroan membukukan kenaikan Penjualan Bersih, EBITDA, dan Laba Bersih masing-masing sebesar 19%, 52%, dan 19% dari kuartal ketiga ke kuartal keempat 2023.
Untuk kinerja pada kuartal pertama 2024, ENRG cukup optimistis. Sebab, perseroan baru saja mengumumkan penyelesaian akuisisi atas aset minyak Siak dan Kampar di Riau, Sumatera.
“EMP berharap produksi minyaknya akan meningkat di tahun ini setelah penyelesaian akuisisi tersebut. Manajemen EMP cukup optimis bahwa kinerja produksi dan keuangan Perusahaan di tahun 2024 akan lebih baik lagi dari tahun 2023,” tulisnya.
(FRI)