Garudafood (GOOD) Ajak Le Groupe Bel Jadi Pengendali Produsen Keju Prochiz (KEJU)
PT Garudafood Putraputri Jaya Tbk (GOOD) mengajak Le Groupe Bel untuk bersama-sama menjadi pengendali PT Mulia Boga Raya Tbk (KEJU).
IDXChannel - PT Garudafood Putraputri Jaya Tbk (GOOD) mengajak perusahaan Prancis, Le Groupe Bel untuk bersama-sama menjadi pengendali PT Mulia Boga Raya Tbk (KEJU).
Le Groupe Bel yang dimiliki oleh Unibel merupakan perusahaan barang konsumen asal Prancis yang berusia lebih dari 150 tahun. Perusahaan tersebut memiliki sejumlah merek keju dan produk turunannya seperti Laughing Cow, Boursin, dan Babybel.
Sekretaris Perusahaan Garudafood, I Made Astawa mengatakan, perseroan dan Bel telah menandatangani perjanjian induk (framework agreement) pada 6 Agustus 2025 untuk kerja sama strategis yang dapat mengakibatkan Bel dan Garudafood menjadi pemilik bersama perusahaan keju dengan merek Prochiz itu.
Dalam ketentuan perjanjian, Bel bisa memperoleh hak-hak pengelolaan tertentu atas KEJU, termasuk kebijakan keuangan dan operasional.
"Perjanjian baru akan berlaku efektif setelah dipenuhinya persyaratan sebagaimana diatur dalam perjanjian," katanya dalam keterbukaan informasi, Kamis (7/8/2025).
Sebagai informasi, KEJU diakuisisi oleh Garudafood pada Oktober 2020. Perusahaan itu membeli 55 persen saham KEJU dengan nilai transaksi mencapai Rp953,7 miliar.
Dengan akuisisi sebanyak 825 juta saham KEJU, maka harga pembelian mencapai Rp1.156 per saham. Kini, harga saham KEJU diperdagangkan di level Rp720 berdasarkan harga penutupan kemarin.
Made menjelaskan, kerja sama dengan Bel dilakukan untuk menciptakan kolaborasi antara kedua perusahaan dalam rangka mengembangkan bisnis keju yang dilakukan oleh Mulia Boga Raya. Bel dinilai bisa menjadi mitra yang tepat karena memiliki keahlian dan kemampuan dalam menghasilkan produk keju dan camilan berbahan dasar keju.
Kendati demikian, kerja sama ini masih bersifat awal. Kedua belah pihak harus memenuhi syarat-syarat yang dituangkan dalam perjanjian sebelum melakukan tahapan berikutnya.
Dengan begitu, hingga saat ini belum ada informasi berapa persen saham KEJU yang akan diakuisisi perusahaan Prancis tersebut, termasuk harga akuisisi yang ditawarkan atau disepakati kedua belah pihak.
(Rahmat Fiansyah)