MARKET NEWS

Griptha Putra (GRPH) Tetapkan Harga IPO Rp130, Berpotensi Raup Rp20,6 Miliar

Cahya Puteri Abdi Rabbi 12/01/2024 08:10 WIB

Griptha Putra Persada (GRPH) menetapkan harga IPO sebesar Rp103 per saham. Perseroan dijadwalkan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 18 Januari 2024.

Griptha Putra (GRPH) Tetapkan Harga IPO Rp130, Berpotensi Raup Rp20,6 Miliar. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Griptha Putra Persada Tbk (GRPH) menetapkan harga penawaran umum atau initial public offering (IPO) sebesar Rp103 per saham. Perusahaan pengelola Griptha Hotel Kudus ini dijadwalkan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 18 Januari 2024 mendatang.

Saat ini perseroan memasuki masa penawaran umum hingga 16 Januari 2024 mendatang. Dalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 200 juta saham atau 20,00% dari modal ditempatkan dan disetor. Dengan harga yang ditetapkan, perseroan berpotensi meraup dana segar sebesar Rp20,60 miliar.

Nantinya dana hasil IPO sebesar 48,76% akan digunakan untuk peningkatan sarana hotel, secara rinci sebesar 77,45% akan digunakan untuk pembelian perlengkapan kamar hotel yang meliputi namun tidak terbatas pada pembelian kasur, lemari, dipan, head bed, meja, bangku, gordyn, lampu meja, karpet dan perlengkapan kamar lainnya.

Kemudian, sebesar 9,84% akan digunakan untuk pembelian perlengkapan ruang meeting yang meliputi namun tidak terbatas pada pembelian sound system, layar proyektor, stand screen, stand mic, dan perlengkapan ruang meeting lainnya.

Sebesar 6,32% akan digunakan untuk pembelian alat-alat kebugaran, yang meliputi namun tidak terbatas pada pembelian alat treadmill, alat cable crossover machine, alat rear delt fly, alat let & pulley machine, alat angled leg press dan alat-alat kebugaran lainnya.

Selanjutnya, sebesar 5,65% akan digunakan untuk pembelian satu kendaraan roda empat berjenis MPV (Multi Purpose Vehicle) guna fasilitas pengantaran tamu hotel, serta sebesar 0,74% akan digunakan untuk pembelian peralatan dapur, antara lain untuk pembelian Chiller dan Freezer.

Sementara sebesar 4,13% dana hasil penawaran umum akan digunakan untuk pembuatan empat gerai beserta pembelian peralatan dan perabotan gerai restoran cepat saji perseroan dengan nama The Flamexpress. Sekitar 3,36% akan digunakan untuk biaya sewa empat lokasi gerai baru The Flamexpress selama jangka waktu satu tahun. 

Rencana lokasi yang akan ditempati oleh empat gerai The Flamexpress meliputi, The Park Mall, Semarang, Queen City Mall, Semarang, Istana buah, Semarang dan Java Super Mall, Semarang. Serta, sisanya akan digunakan untuk modal kerja untuk mendukung kegiatan usaha perseroan, termasuk namun tidak terbatas pada pembelian persediaan hotel, pembelian bahan baku restoran, pembayaran gaji karyawan, dan biaya listrik.

Dalam IPO ini, perseroan menunjuk PT Elit Sukses Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek.

(FRI)

SHARE