Harga CPO Cetak Rekor, Saham PP London Sumatra Bisa Tembus Level 2.000
Saham PP London Sumatra diprediksi menembus Level 2.000 karena kenaikan harga CPO.
IDXChannel – Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) di pasaran internasional mencetak rekor tertinggi dalam lima tahun terakhir menjadi USD4.125 per metrik ton. Dimana dalam sepekan harga CPO melonjak hingga 10,26 persen.
Kenaikan harga CPO nyatanya berdampak untuk emiten di Indonesia. Sebab Indonesia merupakan supplier sawit mentah terbesar di dunia. CPO nyatanya juga turut mendongkrak kenaikan saham-saham berbasis CPO.
Dikutip program Market Opening IDX Channel, Senin (15/3/2021), sejumlah saham emiten berbasis CPO ikut terdongkrak seiring dengan kenaikan harga CPO di pasaran dunia diantaranya adalah PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) yang naik hingga 13,21 persen.
“Jadi kalau kita lihat pertama, secara fundamental. Kalau kita lihat LSIP fundamentalnya masih positif jadi tidak masalah kalau di hold sampai ending tahun 2021. Karena kalau dilihat dari CPO-nya sendiri, itu belum menyentuh ke level pra-pandemi. Otomatis itu masih ada ruang ya,” ungkap Equity Research Analyst PT Pani, Ishlah Bimo Prakoso, dalam program Market Opening IDX Channel, Senin (15/3/2021).
Kalau melihat LSIP, lanjutnya, itu masih ada potensi. “Kalau kita lihat secara fundamental sampai ending 2021, masih ada kemungkinan untuk naik sampai ke level 2.000,” katanya.
Selain LSIP, adapun emiten berbasia CPO yang juga alami peningkatan pada pekan lalu yakni, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) melonjak 3,20 persen, PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) naik 3,96 persen, PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) naik 10,39 persen, PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) menguat 18,42 persen, dan PT Cisadane Sawit Raya Tbk (CSRA) yang menguat 7,74 persen dalam sepekan terakhir. (TIA)