MARKET NEWS

Harga CPO Jatuh, Dekati Level Terendah dalam 8 Bulan

TIM RISET IDX CHANNEL 07/05/2025 16:15 WIB

Harga minyak sawit mentah (CPO) di Bursa Malaysia Derivatives turun lebih dari 1 persen pada Rabu (7/5/2025).

Harga CPO Jatuh, Dekati Level Terendah dalam 8 Bulan. (Foto: Freepik)

IDXChannel - Harga minyak sawit mentah (CPO) di Bursa Malaysia Derivatives turun lebih dari 1 persen pada Rabu (7/5/2025), menandai penurunan selama tujuh hari berturut-turut. Pelemahan ini dipicu oleh ekspektasi produksi yang lebih tinggi.

Menurut data pasar, hingga pukul 16.06 WIB, kontrak berjangka (futures) CPO merosot 1,03 persen menjadi MYR3.753 per ton.

Mengutip Trading Economics, Rabu (7/5), Southern Peninsular Palm Oil Millers Association melaporkan, produksi pada 1–5 Mei melonjak 60 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Harga CPO kini berada di posisi terendah sejak pertengahan September 2024, ditekan oleh laporan penurunan impor India sebesar 24 persen pada April dibandingkan Maret. Ini merupakan bulan kelima berturut-turut di mana impor India tetap berada di bawah level normal.

Pelaku pasar juga bersikap hati-hati menjelang rilis data perdagangan April dari China yang dijadwalkan minggu ini.

Di sisi lain, laporan bulanan dari Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOC) diperkirakan terbit pekan depan. Reuters memperkirakan stok sawit Malaysia naik untuk bulan kedua berturut-turut pada April, sementara produksi melonjak 16,9 persen—tertinggi sejak November.

Meski demikian, pelemahan harga tertahan sebagian oleh meredanya ketegangan perdagangan global seiring rencana pertemuan pejabat Amerika Serikat (AS) dan China di Swiss untuk membahas tarif Presiden Trump.

Ekspor sawit Malaysia pada April diperkirakan meningkat, dengan survei kargo menunjukkan kenaikan antara 13,8 hingga 14,8 persen.

Sementara itu, impor China diperkirakan naik pada Mei–Juni untuk mengantisipasi lonjakan permintaan musim panas. (Aldo Fernando)

SHARE