MARKET NEWS

Harga Emas Melemah, Pasar Menanti Arah Kebijakan The Fed di Jackson Hole

TIM RISET IDX CHANNEL 20/08/2025 07:07 WIB

Harga emas melemah pada Selasa (19/8/2025) seiring penguatan dolar Amerika Serikat (AS).

Harga Emas Melemah, Pasar Menanti Arah Kebijakan The Fed di Jackson Hole. (Foto: Freepik)

IDXChannel - Harga emas melemah pada Selasa (19/8/2025) seiring penguatan dolar Amerika Serikat (AS), sementara investor menanti pidato Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell di Jackson Hole akhir pekan ini.

Harga emas spot (XAU/USD) turun 0,52 persen menjadi USD3.315,70 per troy ons. Logam mulia ini sempat menyentuh level terendah sejak 1 Agustus di awal sesi.

Indeks dolar (DXY) yang sempat melemah kembali stabil, sedangkan imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun sedikit turun.

“Secara umum, pelaku pasar tengah melakukan posisi di kontrak berjangka menjelang pertemuan Jackson Hole. Hingga saat itu perdagangan kemungkinan relatif sepi,” kata Analis Senior Kitco Metals, Jim Wyckoff, dikutip Reuters.

The Fed akan menggelar simposium tahunan pekan ini di Jackson Hole, Wyoming. Powell dijadwalkan menyampaikan pandangan terkait prospek ekonomi dan arah kebijakan moneter pada Jumat.

Presiden AS Donald Trump terus mendorong The Fed untuk melakukan pemangkasan suku bunga yang lebih dalam. “Saya memperkirakan Powell cenderung sedikit lebih dovish. Itu akan positif bagi harga emas dan perak,” ujar Wyckoff.

Emas yang tidak memberikan imbal hasil biasanya dipandang sebagai aset lindung nilai di masa ketidakpastian, dan cenderung menguat ketika suku bunga rendah.

Berdasarkan CME FedWatch Tool, pelaku pasar melihat peluang 85 persen adanya pemangkasan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin pada September.

Sementara itu, Trump pada Selasa menyatakan harapannya agar Presiden Rusia Vladimir Putin mengambil langkah menuju penghentian perang di Ukraina.

Dari sisi data, risalah pertemuan The Fed pada Juli yang akan dirilis Rabu diperkirakan memberi gambaran lebih lanjut mengenai prospek ekonomi AS.

UBS pada Senin menaikkan target harga emas untuk akhir Maret 2026 sebesar USD100 menjadi USD3.600 per troy ons, dengan alasan risiko makroekonomi AS yang berkelanjutan, penurunan penggunaan dolar, serta tingginya permintaan investasi. (Aldo Fernando)

>
SHARE