Harga Emas Menguat di Tengah Sentimen Risalah The Fed

Harga emas dunia menguat pada Rabu (19/11/2025) setelah risalah rapat terbaru Federal Reserve (The Fed) dirilis.

IDXChannel - Harga emas dunia menguat pada Rabu (19/11/2025), kendati sempat memangkas kenaikan setelah risalah rapat terbaru Federal Reserve (The Fed) dirilis. Sementara itu, pelaku pasar menanti rilis data ekonomi baru untuk mencari petunjuk arah suku bunga Amerika Serikat (AS) selanjutnya.

Emas spot (XAU/USD) naik 0,26 persen ke USD4.077,85 per troy ons, setelah sempat menguat lebih dari 1 persen di awal sesi.

Risalah pertemuan The Fed pada 28-29 Oktober menunjukkan para pembuat kebijakan terbelah saat memangkas suku bunga bulan lalu.

Mereka juga memperingatkan bahwa penurunan biaya pinjaman berisiko mengganggu upaya menurunkan inflasi yang sudah berada di atas target 2 persen selama empat setengah tahun.

Ketua The Fed Jerome Powell menegaskan dalam konferensi pers usai pertemuan bahwa pemangkasan suku bunga pada pertemuan 9-10 Desember bukanlah kepastian.

“Risalah ini sebenarnya sudah lewat. Yang lebih penting adalah apa yang terjadi pada Desember, dan The Fed memerlukan lebih banyak data sebelum mengambil keputusan,” kata analis Marex, Edward Meir, dikutip Reuters.

Ia menambahkan, The Fed akan menerima data secara bertahap, dan itulah yang akan menjadi fokus pasar.

Alat pantau CME FedWatch kini memperkirakan peluang pemangkasan suku bunga Desember hanya sekitar 30 persen.

Presiden AS Donald Trump kembali mengkritik Powell karena dianggap tidak menurunkan suku bunga dengan lebih cepat.

Emas—yang tidak memberikan imbal hasil—biasanya berkinerja baik ketika suku bunga rendah dan saat ketidakpastian ekonomi meningkat.

Pasar kini menunggu rilis laporan ketenagakerjaan September pada Kamis, yang tertunda akibat penutupan sementara pemerintahan AS.

Sementara itu, Biro Statistik Tenaga Kerja AS menyatakan tidak akan menerbitkan laporan ketenagakerjaan Oktober karena penutupan pemerintahan sebelumnya menghambat pengumpulan data survei rumah tangga.

Data pada Selasa menunjukkan jumlah warga AS yang menerima tunjangan pengangguran berada di posisi tertinggi dalam dua bulan pada pertengahan Oktober.

Perak spot naik 0,7 persen ke USD51,05 per troy ons, platinum menguat 0,7 persen ke USD1.543,12, sementara paladium turun 1,6 persen ke USD1.378. (Aldo Fernando)