Harga Logam Naik, Laba Timah (TINS) Meroket 301 Persen di Semester I

Laba bersih PT Timah Tbk (TINS) melejit 301 persen di semester I-2022 karena kenaikan harga logam timah.

IDXChannel - Emiten logam timah, PT Timah Tbk (TINS) membukukan laba bersih senilai Rp1,08 triliun pada semester I-2022. Realisasi tersebut melonjak dibanding periode yang sama tahun lalu. 

Dikutip dari IDX 1st Session Closing, Jumat (2/9/2022), laba bersih tersebut melambung sebesar 301% dari realisasi laba bersih di semester I-2021 yang sebesar Rp270 miliar.

Kenaikan kinerja emiten Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini tidak terlepas dari pertumbuhan kinerja anak perusahaan. Selain itu, didukung pula melesatnya harga jual logam timah yang sangat berkontribusi terhadap peningkatan kinerja perusahaan pelat merah itu.

TINS mencatatkan pendapatan sebesar Rp7,47 triliun di periode 6 bulan pertama ini atau naik 27% jika dibandingkan periode yang sama 2021 sebesar Rp5,87 triliun. Sementara laba operasi naik signifikan 127% menjadi Rp1,42 triliun.

Meningkatnya laba bersih TINS ini juga didukung performa harga jual logam timah selama periode semester I-2022. Di periode ini, rata-rata harga jual timah mencapai USD41.110 per metrik ton (MT).

Meski demikian, produksi bijih timah selama paruh pertama ini tercatat sebesar 9.901 ton atau turun 14% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 11.457 ton. Pun dengan produksi logam timah yang merosot sebesar 26% menjadi 8.805 MT dari periode enam bulan pertama 2021 sebesar 11.915 MT. (FAY)