Harga Minyak Mentah Stabil di Level Tertinggi, Ini Pendorongnya
Harga minyak mentah bergerak stabil pada Selasa (25/7/2023) waktu setempat di level tertinggi dalam tiga bulan terakhir.
IDXChannel - Harga minyak mentah bergerak stabil pada Selasa (25/7/2023) waktu setempat di level tertinggi dalam tiga bulan terakhir.
Hal ini menandakan pasokan yang lebih ketat dan janji otoritas China untuk menopang ekonomi mereka.
Brent berjangka turun 9 sen, atau 0,1%, menjadi USD82,65 per barel pada 1340 GMT. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 7 sen, atau 0,1%, menjadi USD78,67.
Benchmark minyak mentah menorehkan kenaikan empat mingguan berturut-turut, dengan pasokan diperkirakan akan mengetat karena penurunan produksi dari Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya.
"Di sisi pasokan, meski jauh untuk saat ini, risiko meningkat menyusul eskalasi Rusia dan pengeboman infrastruktur pelabuhan Ukraina di sepanjang Sungai Danube," kata ING dalam sebuah catatan dilansir dari Reuters, Selasa (25/7/2023).
China sebagai konsumen minyak terbesar kedua di dunia berjanji untuk meningkatkan dukungan kebijakan ekonomi.
Di zona Euro, aktivitas bisnis menyusut lebih dari yang diharapkan. Sementara aktivitas bisnis di Amerika Serikat (AS) melambat ke level terendah dalam lima bulan.
(DES)