Harga Minyak Naik Dipicu Turunnya Persediaan AS
Seiring penurunan stok minyak mentah Amerika Serikat (AS), Harga minyak menguat pada Kamis (24/10) waktu setempat.
IDXChannel - Seiring penurunan stok minyak mentah Amerika Serikat (AS), Harga minyak menguat pada Kamis (24/10) waktu setempat.
Kenaikan itu didukung prospek penurunan produksi lebih lanjut oleh produsen minyak utama sehingga mengimbangi kekhawatiran pada permintaan yang lebih lemah.
West Texas Intermediate untuk pengiriman Desember naik 0,26 dolar AS, atau 0,46 persen, menjadi 56,23 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange, menyusul kenaikan 2,73 persen di sesi sebelumnya, Seperti dilansir Xinhua, Jumat (25/10).
Minyak mentah brent untuk pengiriman Desember naik 0,50 dolar, atau 0,82 persen, menjadi 61,67 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange, setelah naik 2,46 persen pada Rabu.
Persediaan minyak mentah AS menurun selama pekan yang berakhir 18 Oktober, Badan Informasi Energi AS mengatakan dalam sebuah laporan pada Rabu.
Berdasarkan Weekly Petroleum Status Report, persediaan minyak mentah komersial AS, tidak termasuk dalam Cadangan Minyak Strategis, turun 1,7 juta barel dari minggu sebelumnya. Analis memperkirakan peningkatan 2,2 juta barel.
Harga minyak menguat didukung oleh berita bahwa Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya sedang mempertimbangkan untuk menerapkan pengurangan produksi yang lebih besar ketika mereka bertemu pada Desember mendatang dalam upaya untuk melawan pertumbuhan permintaan yang lebih lemah.
Sementara itu pada Juli, OPEC dan Rusia, bersama dengan anggota non-OPEC lainnya sepakat memperpanjang pengurangan produksi 1,2 juta barel per hari selama sembilan bulan, sebuah langkah yang dirancang untuk menjaga harga minyak tidak jatuh. (*)