Harga Naik Tak Wajar, Saham KONI dan HDFA Masuk Radar UMA BEI
Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah memantau saham PT Perdana Bangun Pusaka Tbk (KONI) dan PT Radana Bhaskara Finance Tbk (HDFA).
IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah memantau saham PT Perdana Bangun Pusaka Tbk (KONI) dan PT Radana Bhaskara Finance Tbk (HDFA).
Pasalnya, harga saham kedua emiten tersebut meningkat secara tak wajar atau di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/UMA).
"Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham tersebut, Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis pengumuman BEI, Jakarta, Rabu (28/8).
Dari data RTI Business, saham KONI ditutup melompat 13,78 persen ke Rp1.280 pada perdagangan Rabu (28/8). Saham emiten bidang penjualan dan distribusi produk fotografi itu telah melonjak 33,90 persen dalam sepekan.
Sedangkan saham HDFA berakhir melesat 34,40 persen ke Rp168 pada perdagangan kemarin. Harga saham emiten pembiayaan itu sudah melonjak 35,11 persen dalam sepekan.
Bursa memastikan, pengumuman Unusual Market Activity (UMA) tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran
terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.
Namun para investor diharapkan untuk memerhatikan jawaban perseroan atas permintaan konfirmasi Bursa; mencermati kinerja perseroan dan keterbukaan informasinya; dan mengkaji kembali rencana corporate perseroan apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS;
"Serta mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi," kata Bursa.
(Fiki Ariyanti)