Harga Terjun ke Level Gocap, Emiten Baru Ini Kena Suspensi BEI
BEI menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA) dan Waran Seri I PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA-W).
IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA) dan Waran Seri I PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA-W) per hari ini, Senin (10/6).
"Sehubungan dengan terjadinya penurunan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA), dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi investor, BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham & Waran Seri I PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA & ATLA-W) pada perdagangan 10 Juni 2024," tulis pengumuman BEI yang diteken Kepala Divisi Pengawasan Transaksi, Yulianto Aji Sadono serta Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan, Pande Made Kusuma Ari A.
BEI menegaskan, penghentian sementara perdagangan saham ATLA tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai, sedangkan penghentian sementara presaging Waran Seri I (ATLA-W) dilakukan di Seluruh Pasar.
"Dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di Saham ATLA dan Waran Seri I ATLA (ATLA-W)," jelasnya.
Bursa mengimbau, para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memerhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan.
Dari data RTI Business, saham ATLA pada perdagangan Jumat pekan lalu (7/6) ditutup anjlok 16,67 persen ke level 50 atau gocap. Dalam sepekan, saham emiten jasa survei dan inspeksi ini sudah merosot 18,03 persen dan amblas 50 persen dari harga penawaran awal pada listing perdana (16/4) sebesar Rp100 per saham
ATLA merupakan emiten pendatang baru di BEI. Perseroan resmi melantai di Bursa pada 16 April 2024 atau belum genap dua bulan.
(FAY)