MARKET NEWS

Hentikan Penggunaan PLTU, Polychem (ADMG) Klaim Justru Panen Cuan

Taufan Sukma/IDX Channel 27/08/2023 06:43 WIB

Sebagai gantinya, produsen polyester tersebut telah beralih ke energi listrik yang dipasok oleh PT Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Hentikan Penggunaan PLTU, Polychem (ADMG) Klaim Justru Panen Cuan (foto: MNC media)

IDXChannel - PT Polychem Indonesia Tbk (ADMG) mengaku mendapatkan sejumlah keuntungan dari kebijakannya untuk menghentikan penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Sebelumnya, produsen polyester tersebut selama ini mencukupi kebutuhan energinya dengan mengoperasikan PLTU secara mandiri dengan kapasitas 2x15 MW.

Sebagai gantinya, produsen polyester tersebut telah beralih ke energi listrik yang dipasok oleh PT Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Langkah penggantian sumber energi dilakukan ADMG demi bisa mengurangi atau bahkan menekan sama sekali polusi udara di kawasan pabrik milik perusahaan.

"(Listrik hasil PLTU) Itu kami gunakan untuk memproduksi bahan baku polyester, yaitu etilen glikol. Tapi demi mengurangi polusi udara, kami resmi mempensiunkan PLTU, yang sebelumnya kami kelola secara mandiri untuk menekan emisi," ujar Electric Instrument Manager ADMG, Taufan, dalam keterangan resminya.

Selain untuk kepentingan lingkungan, menurut Taufan, penghentian konsumsi batu bara lewat operasional PLTU rupanya juga membuat perusahaan bisa jauh lebih efisien.

Hal ini lantaran sejauh ini total biaya listrik yang dikeluarkan perusahaan saat masih melakukan PLTU mandiri tercatat mencapai Rp10 miliar per bulan.

"Kalau sekarang bisa jauh lebih hemat. Kami juga jadi bebas biaya perawatan. Saat masih pakai PLTU, konsumsi batu bara kami kurang lebih mencapai 740 ton per hari," tutur Taufan.

Tak hanya itu, Taufan juga mengeklaim bahwa manajemen perusahaan juga mendapatkan nilai positif dalam penggunaan listrik PLN.

"Terlebih kebijakan tersebut selaras dengan kebijakan pemerintah untuk segera mencapai net zero emission pada 2060. Jadi sesuai," tegas Taufan. (TSA)

SHARE