IHSG Berpeluang Koreksi, Saham ANTM sampai ITMG Diprediksi Bikin Cuan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang mengalami koreksi pada perdagangan Selasa (25/7/2023).
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang mengalami koreksi pada perdagangan Selasa (25/7/2023).
Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan, IHSG dapat membentuk koreksi hari ini untuk menguji support minor di level 6.870 karena membentuk candle shooting star pada hari Senin (24/7/2023).
“IHSG akan melanjutkan tren naik sebelumnya menuju 6.985 apabila tetap di atas 6.840,” kata Ivan dalam risetnya, Selasa (25/7/2023).
Adapun, level support IHSG berada di 6.840, 6.800, 6.766 dan 6.704. Sementara level resistensi di 6.912-6.930, 6.960-6.985 dan 7.055.
Ivan merekomendasikan accumulate buy pada saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) di rentang harga Rp1.940-Rp1.960, dengan target harga terdekat di Rp2.040.
“ANTM masih berpeluang untuk melemah ke zona support Rp1.915-Rp1.925, dan akan rebound selama harga masih di atas Rp1.895,” kata Ivan.
Selanjutnya, Ivan merekomendasikan buy on weakness pada saham PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) di rentang harga Rp620-Rp625, dengan target harga terdekat di Rp730.
ESSA akan mulai membentuk wave iii dan diperkirakan menguji kembali resisten Rp730 apabila harga masih di atas support Fibonacci Rp620.
Kemudian, Ivan menyarankan hold atau buy on weakness pada saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) di rentang harga Rp26.500-Rp27.000, dengan target harga terdekat di Rp29.500.
“ITMG cenderung akan melanjutkan struktur uptrend dari wave iii menuju Rp29.500 sebagai resisten Fibonacci terdekat, karena harga telah menembus ke atas level Rp28.000,” ujar Ivan.
Terakhir, Ivan merekomendasikan buy on weakness pada saham PT Astra International Tbk (ASII) di rentang harga Rp6.350-Rp6.450, dengan target harga terdekat di Rp6.700.
Serta, hold atau buy on weakness pada saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) di rentang harga Rp5.250-Rp5.400, dengan target harga terdekat di Rp5.650.
(SLF)