IHSG Berpotensi Melemah, Simak Rekomendasi Saham Versi Analis Hari Ini
level support IHSG diperkirakan berada di 7.181, 7.129, 6.998 dan 6.949. Lalu level resistance di 7.302, 7.374 dan 7.454.
IDXChannel - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diyakini memiliki ruang untuk tren pelemahan pada perdagangan hari ini, Selasa (13/8/2024).
Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, menilai bahwa indeks ditutup tipis di bawah resisten Fibonacci 7.302 dengan candle hammer.
Dengan demikian, diharapkan masih mempertahankan peluang untuk menembus ke atas fraktal 7.337.
"Namun, selama tidak tembus di atas fraktal 7.337, IHSG akan tetap berada dalam tren turun jangka pendek," tulis Ivan, dalam risetnya, Selasa (13/8/2024).
Sementara, level support IHSG diperkirakan berada di 7.181, 7.129, 6.998 dan 6.949. Lalu level resistance di 7.302, 7.374 dan 7.454.
Atas kondisi market yang demikian, Ivan merekomendasikan hold atau buy on weakness pada saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) di rentang harga Rp660-Rp690 dengan target harga terdekat di Rp765. ACES akan mulai rebound jika harga tetap di atas support Fibonacci Rp690.
"Sementara, penembusan di bawah Rp690 menandakan ekstensi koreksi menuju Rp660," ujar Ivan.
Kemudian, Ivan merekomendasikan hold atau accumulative buy pada saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) di rentang harga Rp2.700-Rp2.750 dengan target harga terdekat di Rp2.880.
AMRT masih berada dalam konsolidasi jangka menengah dan saat ini bergerak naik menuju resisten fraktal Rp2.950. AMRT akan mulai melemah lagi selama tetap berada di bawah Rp2.950.
Selanjutnya, Ivan menyarankan hold pada saham PT Astra International Tbk (ASII) dengan target harga terdekat di Rp4.830. ASII dapat melanjutkan penguatannya menuju level Rp5.000 selama harga tidak jatuh di bawah support penting Rp4.520.
Aksi buy on weakness disarankan pada saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) di rentang harga Rp4.450-Rp4.500 dengan target harga terdekat di Rp4.750. BBRI diperkirakan akan melanjutkan koreksi wave [b] menuju support Fibonacci Rp4.430 apabila chart harian masih bergerak di bawah garis SMA-20
Terakhir, Ivan menyarankan hold atau buy on weakness pada saham Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) di rentang harga Rp4.900-Rp5.000 dengan target harga terdekat di Rp5.450. CPIN masih bergerak di bawah garis SMA-20 dan diperkirakan dapat melanjutkan tren turunnya menuju area support Rp4.880-Rp4.950.
(taufan sukma)