MARKET NEWS

IHSG Betah di Zona Merah, Analis: Efek Inflasi di Mana-mana

Viola Triamanda/MPI 13/07/2022 05:58 WIB

IHSG kembali berada di zona merah. Tren pelemahan ini dipengaruhi sentimen global mulai dari kenaikan suku bunga dan inflasi di berbagai negara.

IHSG Betah di Zona Merah, Analis: Efek Inflasi di Mana-mana (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir perdagangan Selasa (12/7/2022) kembali berada di zona merah. Tren pelemahan ini dipengaruhi sentimen global mulai dari kenaikan suku bunga dan inflasi di berbagai negara.

Fund Manager PT Majoris Asset Management, Halimas Tansil mengatakan bahwa saat ini IHSG bergerak sideways.  Dia juga menjelaskan bahwa pergerakan ini dipengaruhi oleh masih adanya sentimen global yang berakhir dengan penurunan IHSG. 

'Sentimen global ini mempengaruhi IHSG dan memberikan tekanan pada IHSG,” kata Halimas, dalam keterangannya.

Seperti diketahui,IHSG terkoreksi pada penutupan perdagangan Selasa. IHSG ditutup melemah tipis 3,8 poin atau 0,06 persen ke 6.718,29.

Terdapat 273 saham menguat, 220 saham melemah dan 196 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp9,39 triliun dari 20,6 miliar saham yang diperdagangkan.

Menurutnya sentimen global tersebut adalah kenaikan suku bunga dan adanya inflasi dimana-mana, dengan adanya peningkatan inflasi maka investor memprediksi kemungkinan The Fed menaikkan suku bunga akan semakin agresif.  Bila The Fed akan menaikkan suku bunga secara agresif maka selisih suku bunga BI dan US akan semakin lebar. 

'Hal ini yang kemudian membuat investor mempertimbangkan kembali dan menilai seberapa menarik investasi di indonesia saat ini,” tutupnya. 

Sementara itu saham-saham yang dapat dikoleksi antara lain; 

JSMR            BOW
SMRA           BOW
CTRA            BOW
ISAT              BOW


(RRD)

SHARE