MARKET NEWS

IHSG Cenderung Melemah, Lima Saham Ini Hold or Buy on Weakness?

Cahya Puteri Abdi Rabbi 11/08/2023 09:27 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan cenderung bergerak melemah pada perdagangan jelang akhir pekan, Jumat (11/8/2023).

IHSG Cenderung Melemah, Lima Saham Ini Hold or Buy on Weakness? (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan cenderung bergerak melemah pada perdagangan jelang akhir pekan, Jumat (11/8/2023).

Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, IHSG cenderung akan melemah menuju support 6.835 apabila hari ini tetap di bawah 6.915 sebagai resisten minor.

Baca Juga:

IHSG Hari Ini Diprediksi Menguat, Berikut Saham yang Bisa Dikoleksi

“Namun kenaikan untuk retest zona resisten 6.950-6.970 bisa terjadi jika IHSG tembus ke atas 6.915,” kata Ivan dalam risetnya, Jumat (11/8/2023).

Adapun level support IHSG berada di 6.835, 6.794 dan 6.753. Sementara level resistennya di 6.970, 7.015 dan 7.058.

Baca Juga:

Empat Menu Saham Potensi Cuan Hari Ini saat IHSG dalam Fase Konsolidasi

Untuk perdagangan hari ini, Ivan merekomendasikan hold atau buy on weakness pada saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) di rentang harga Rp1.960-Rp1.980, dengan target harga terdekat di Rp2.100.

“ANTM akan mempertahankan peluang untuk melanjutkan struktur bullish wave (c) dari [d] menuju Rp2.260 apabila tetap di atas Rp1.960,” kata Ivan.

Baca Juga:

IHSG Dibuka Naik Tipis 0,09 Persen ke 6.899 Jelang Akhir Pekan

Kemudian, Ivan merekomendasikan accumulative buy pada saham PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) di rentang harga Rp560-Rp580, dengan target harga terdekat di Rp640. Ivan menyebut, ESSA sedang menguji zona support Rp515-Rp535 dan diperkirakan rebound untuk mulai membentuk wave (c) selama harga tidak menembus ke bawah level Rp515.

Aksi accumulative buy juga disarankan pada saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) di rentang harga Rp3.720-Rp3.770 dengan target harga terdekat di Rp3.900.

“TLKM menghadapi garis resisten downtrend, di mana penutupan harian di atasnya akan membuka peluang untuk memulai pembalikan tren dan naik menuju gap Rp4.060-Rp4.150,” ujar Ivan.

Selanjutnya, Ivan merekomendasikan buy on weakness pada saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) di rentang harga Rp6.800-Rp6.900, dengan target harga terdekat di Rp7.100. Serta, buy on weakness pada saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) di rentang harga Rp920-Rp940 dengan target harga terdekat di Rp1.025.

“TOWR bergerak di atas zona support Rp920-Rp935 dan diperkirakan dapat mengalami rebound untuk memulai fase awal wave (iii) selama harga tidak tembus ke bawah level Rp920,” kata Ivan.

(DES)