IHSG Diproyeksi Bergerak Mixed, Ini Alasannya
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak variatif (mixed) pada perdagangan Selasa (30/9/2025).
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak variatif (mixed) pada perdagangan Selasa (30/9/2025). Pergerakan indeks diprediksi berada dalam rentang 8.070-8.200.
Technical Analyst WH Project, William Hartanto menyebut IHSG mulai membentuk resistance di level 8.160. Dia melihat potensi pola double top, meski belum terkonfirmasi kecuali IHSG kembali melemah di bawah 8.000.
"Memperhatikan faktor-faktor di atas, kami memproyeksikan hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed dalam range 8.100 – 8.200," ujarnya.
William menambahkan, pergerakan IHSG dipengaruhi tarik-menarik antara saham perbankan yang cenderung melemah dengan saham-saham new blue chips milik konglomerat yang masih melanjutkan penguatan.
“Pertandingan antar bobot saham ini yang menghasilkan pergerakan IHSG yang mixed berhari-hari,” ujarnya.
Dari sisi aliran dana asing, tercatat net buy sebesar Rp190 miliar pada perdagangan Senin (29/9/2025). Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup menguat 0,30 persen ke level 8.123,25. Sektor bahan baku tercatat memimpin penguatan, sementara sektor teknologi menjadi penekan terbesar.
Sementara itu, riset Phintraco Sekuritas menilai, secara teknikal indikator Stochastic RSI bergerak menuju pivot, dan histogram positif MACD mulai melandai.
"Sehingga IHSG diperkirakan bergerak mixed di kisaran support 8.070 dan resistance 8.170 pada perdagangan Selasa," katanya.
Phintraco menilai sentimen positif datang dari penguatan rupiah seiring pelemahan indeks dolar Amerika Serikat (AS) dan ekspektasi berlanjutnya penurunan suku bunga The Fed tahun ini. Faktor tersebut juga dinilai mendorong harga emas ke level tertinggi baru, sehingga menopang saham-saham terkait.
(Rahmat Fiansyah)