IHSG Ditutup Merah, Cermati Empat Saham Emiten Ini Besok Pagi

Pada Penutupan sesi kedua ini, IHSG melemah 0,49 poin atau 0.15  persen pada level 6.097. 

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan sesi kedua perdagangan hari ini ditutup pada zona merah. Pada Penutupan sesi kedua ini, IHSG melemah 0,49 poin atau 0.15  persen pada level 6.097. 

Namun hal itu masih lebih tinggi dari pada titik terendah pada perdagangan hari ini yang menyentuh level 5.068 poin 512.

Menurut Jimmy Dimas Wahyu, Praktisi Pasar Modal, CEO & Founder Lima Dua Group dan JIS Kapital Utama, penutupan pada zona merah ini merupakan hal wajar kalau melihat kenaikan beberapa hari terakhir.

"Saya melihat setelah kenaikan beberapa hari terakhir dari IHSG, jadi menurut saya cukup wajar kalau IHSG mengalami koreksi sehat. Jadi saya melihat IHSG akan berusaha untuk bertahan di level psikologis 6.100,” Ujar Jimmy pada 2ND SESSION CLOSING MARKET, yang disiarkan langsung IDXChanel, Selasa (27/6/2021).

Meski ditutup zona merah, pada kesempatannya Jimmy memberikan saran 4 emiten yang bisa dicermati secara tekhnical oleh para investor maupun trader pasar modal untuk pembukaan besok pagi.

Pertama BRIS, Suppport di level 2640-2680 dan resistance di level 3000-3100. Menurut Jimmy, dalam waktu dekat akan melakukan RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) dan Jimmy yakin paparan keuaangan emiten ini realif cukup bagus.

"Disatu sisi secara pergerakan juga BRIS ini masih tetap melanjutkan trennya, termasuk pada hari ini pergerakan pada saham tersebut. Itulah sebabnya saya merekomendasikan untuk saham BRIS ini,” ujarnya

Kedua ERAA, untuk emiten ini support di level 560-580 dengan resistance 680-700. Menurutnya, pada beberapa kuartal terakhir ERAA justru salah satu emiten yang memiliki laporan keuangan cukup bagus meski dilanda pandemi covid 19. 

"Kemudian ERAA ini saya lihat relatif cukup anteng untuk pergerakan sahamnya, jadi boleh mulai dicermati secara technical,” sambungnya.

Ketiga SCMA yang support di level 1980-2000 dan resistance 2300-2400. Sedangkan FREN menurut Jimmy Support di level 115-118 dan resistance di angka 130-140.

“Kemudian dua emiten terakhir untuk SCMA dan FREN saya lebih melihat dari sisi tekhnicalnya saja menarik untuk kita cermati." pungkasnya. (RAMA)