MARKET NEWS

IHSG Naik 1 Persen ke 7.200, Intip Daftar Saham Penggeraknya

TIM RISET IDX CHANNEL 17/07/2025 12:01 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat pada perdagangan Kamis (17/7/2025), melanjutkan reli berhari-hari sebelumnya.

IHSG Naik 1 Persen ke 7.200, Intip Daftar Saham Penggeraknya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat pada perdagangan Kamis (17/7/2025), melanjutkan reli berhari-hari sebelumnya.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 11.48 WIB, IHSG meningkat 1,20 persen ke level 7.280. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp6,97 triliun dan volume perdagangan 11,73 miliar saham.

Dengan ini, indeks acuan sudah menguat 9 hari berturut-turut.

Saham-saham emiten konglomerat menopang indeks hingga siang ini. Saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII) melesat hingga batas auto rejection atas (ARA) 20 persen, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) melejit 6,22 persen, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 5,47 persen.

Nama-nama lainnya, saham PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) terkerek 1,04 persen dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) 0,65 persen.

Saham bank-bank besar juga mayoritas menghijau. Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) naik 0,52 persen, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) 0,29 persen, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) 0,21 persen. Berbeda, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) minus 0,73 persen.

Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin pada Rabu (16/7), di tengah tekanan global dan melambatnya permintaan domestik. Keputusan ini sudah diantisipasi pasar setelah Indonesia berhasil mencapai kesepakatan tarif dengan Amerika Serikat (AS).

Dalam kesepakatan tersebut, tarif impor AS atas produk asal Indonesia ditetapkan sebesar 19 persen—jauh lebih rendah dari ancaman sebelumnya sebesar 32 persen. Tarif ini juga lebih ringan dibandingkan tarif terhadap negara tetangga seperti Malaysia (25 persen) dan Thailand (36 persen).

“Pembuat kebijakan cukup oportunis tahun ini, memanfaatkan periode stabilitas pasar untuk menurunkan suku bunga. Pemangkasan terbaru juga dilakukan bertepatan dengan tercapainya kesepakatan dagang dengan AS,” ujar Ekonom Senior di DBS Group, Radhika Rao, dikutip Reuters.

Pasar saham menyambut positif kabar ini. IHSG menguat 0,72 persen pada Rabu.

Pasar global masih diliputi kebingungan terkait masa depan Jerome Powell di Federal Reserve (The Fed), setelah muncul kabar bahwa Presiden AS Donald Trump kemungkinan akan segera memecatnya—kabar yang sempat mengguncang saham dan dolar AS.

Trump dengan cepat membantah laporan tersebut, sehingga menenangkan pasar yang sempat volatil. Namun, ia tetap membuka kemungkinan itu dan kembali mengkritik Powell karena belum menurunkan suku bunga.

“Saya kira skenario paling mungkin adalah Powell tetap menjabat hingga akhir masa tugasnya tahun depan. Meski begitu, ini bukan pertama kalinya isu seperti ini muncul, jadi volatilitas nilai tukar dolar akibat gejolak politik bisa saja terus terjadi,” kata Ekonom Senior Asia di UBP, Carlos Casanova. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

>
SHARE