MARKET NEWS

IHSG Sentuh Level Terendah Dalam Tiga Bulan, Ini Penyebabnya

Shelma Rachmahyanti 21/05/2021 11:13 WIB

Pengamat pasar modal, Reza Priyambada, mengatakan, posisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sempat menyentuh level terendahnya, ini penyebabnya.

IHSG Sentuh Level Terendah Dalam Tiga Bulan, Ini Penyebabnya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Pengamat pasar modal, Reza Priyambada, mengatakan, posisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sempat menyentuh level terendahnya disebabkan para pelaku pasar beberapa waktu lalu merespons negatif berbagai sentimen.

“Terutama sentimen dari masih adanya Covid, kemudian di sejumlah negara juga kasus Covidnya justru mengalami peningkatan, lalu muncul adanya varian baru sehingga vaksinasi yang dilakukan itu dikhawatirkan apakah cukup ampuh untuk mengatasi varian baru tersebut,” katanya dalam acara Market Opening IDX Channel, Jumat (21/5/2021).

Reza menambahkan, serta adanya rilis dari sejumlah emiten secara full year yang memang mengalami penurunan karena imbas pandemi Covid-19 di tahun 2020.

Selain itu, menurut dia, banyaknya pemberitaan yang menyatakan pelaku pasar berpindah ke mata uang crypto, itu juga menjadi sentimen tersendiri bagi pasar saham Indonesia. Sehingga, pergerakan IHSG pun mengalami penurunan.

“Pergerakan dari IHSG pun akhirnya mengalami penurunan, dari yang tadinya diharapkan bisa menyusul ke level 5.800 atau 5.900 ini malah mengalami penurunan hingga ke 5.700,” ujar Reza.

Akan tetapi, Reza menjelaskan, seiring dengan adanya sentimen dan pemberitaan tersebut, pelaku pasar terlihat mulai kembali melakukan sistem beli. Hal tersebut diharapkan dapat memberikan sentimen positif bagi IHSG.

“Ditambah lagi bahwa neraca perdagangan kita itu surplus. Ini kalau tidak salah sudah dua atau tiga bulan berturut-turut neraca perdagangan kita mengalami surplus. Paling tidak itu bisa memberikan sentimen positif buat IHSG,” tandasnya. (TYO)

SHARE