IHSG Sesi I Ditutup Terkoreksi, Sektor Energi Pimpin Pelemahan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama Jumat (25/8/2023) ditutup turun 0,35% atau 23,90 poin ke level 6.875.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama Jumat (25/8/2023) ditutup terkoreksi. Indeks turun 0,35% atau 23,90 poin ke level 6.875.
Siang ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 10,58 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp5,37 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 588.292 kali. Adapun, sebanyak 287 saham harganya terkoreksi, 191 saham harganya naik dan 242 saham lainnya stagnan.
Pada sesi pertama, sektor energi memimpin pelemahan dengan terkoreksi sebesar 1,08%, sektor industri turun 0,86%, sektor siklikal turun 0,51%, sektor keuangan turun 0,36%, sektor properti turun 0,32% dan sektor non siklikal turun 0,16%.
Sementara itu, sektor infrastruktur naik 0,84%, sektor kesehatan naik 0,83%, sektor transportasi naik 0,81%, sektor bahan baku naik 0,51% dan sektor teknologi naik 0,12%.
Di sisi lain, indeks LQ45 turun 0,37% ke level 953, indeks IDX30 turun 0,34% ke level 494, indeks MNC36 turun 0,51% ke level 367, serta indeks JII turun 0,37% ke level 554.
Adapun, tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Graha Mitra Asia Tbk (RELF) naik 9,52% ke Rp138, PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) naik 9,41% ke Rp93 dan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) naik 9,09% ke Rp96.
Sedangkan, tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) turun 9,84% ke Rp2.200, PT Hoffmen Cleanindo Tbk (KING) turun 9,66% ke Rp159, dan PT Hassana Boga Sejahtera Tbk (NAYZ) turun 7,41% ke Rp25.
Sementara tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini, di antaranya PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).
(RNA)