IHSG Sesi I Naik Tipis 0,02 Persen ke Level 6.772
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama ditutup turun tipis 0,02% atau 1,62 poin ke level 6.772 hari ini, Selasa (11/4/2023).
IDXChannel- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama ditutup turun tipis 0,02% atau 1,62 poin ke level 6.772 hari ini, Selasa (11/4/2023). Pagi ini, indeks dibuka pada level 6.771 dan menyentuh angka tertingginya di level 6.781.
Hingga sesi pertama, jumlah saham yang diperdagangkan tercatat sebanyak 12,84 miliar saham dengan total nilai transaksi mencapai Rp4,12 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 829.729 kali. Adapun, sebanyak 268 saham harganya naik, 236 saham harganya terkoreksi dan 196 saham harganya stagnan.
Dari sisi sektoral, mayoritas sektor mengalami penguatan dipimpin oleh sektor properti yang naik 1,38%, sektor teknologi naik 1,21%, sektor bahan baku naik 1,10%, sektor industri naik 0,26%, sektor keuangan naik 0,22%, sektor kesehatan naik 0,18%, dan sektor infrastruktur naik 0,03%.
Di sisi lain ada empat sektor lainnya mengalami pelemahan yakni, sektor non siklikal terkoreksi 0,60%, sektor siklikal turun 0,17%, sektor energi turun 0,11% dan sektor transportasi turun 0,08%.
Indeks LQ45 menguat 0,10% ke level 937, indeks IDX30 menguat 0,12% ke level 488. Sedangkan indeks JII terkoreksi 0,10% ke level 569 dan indeks MNC36 berada pada level 360.
Sementara itu, tiga saham yang menempati posisi top gainers antara lain, PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA) yang naik 34,75% ke Rp190, PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) naik 22,36% ke Rp197, dan PT Langgeng Makmur Industri Tbk (LMPI) naik 15,97% ke Rp138.
Lalu, tiga saham yang menempati posisi top losers siang ini antara lain, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) yang terkoreksi 6,97% ke Rp38.025, PT Saptausaha Gemilangindah Tbk (SAGE) turun 6,94% ke Rp322, dan PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) turun 6,81% ke Rp4.380.
Kemudian ada tiga saham yang aktif diperdagangkan hingga penutupan sesi pertama hari ini yaitu, PT Saptausaha Gemilangindah Tbk (SAGE), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Personel Alih Daya Tbk (PADA).
(SLF)