MARKET NEWS

IHSG Tembus Level Tertinggi Tiga Bulan Terakhir, Waspadai Profit Taking

Dinar Fitra Maghiszha 05/07/2024 16:50 WIB

IHSG ditutup menguat 0,45 persen di level 7.253 pada Jumat (5/7/2024). Bergerak hijau sepanjang hari, indeks mampu menemui level tertinggi tiga bulan terakhir.

IHSG Tembus Level Tertinggi Tiga Bulan Terakhir, Waspadai Profit Taking. (Foto MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,45 persen di level 7.253 pada perdagangan Jumat (5/7/2024). Bergerak hijau sepanjang perdagangan, indeks mampu menemui level tertinggi dalam tiga bulan terakhir.

Sebanyak 281 saham menguat, 269 saham melemah, 239 lainnya tak berubah. Nilai transaksi perdagangan awal mencapai Rp9,45 triliun, dari net-volume 17,92 miliar saham yang diperdagangkan.

Phintraco Sekuritas menilai indeks membentuk upper shadow, didukung indikator Stochastic RSI yang berada dalam area jenuh beli alias overbought. Hal itu terlihat dari volume transaksi menunjukkan penurunan dibandingkan rata-rata pekan lalu.

“Ini mengindikasikan akumulasi beli mulai terbatas, waspadai potensi profit taking,” tulis riset Phintraco, Jakarta, Jumat (5/7/2024).

Sebagai informasi, LQ45 menguat 0,75 persen di 906,64, indeks JII tumbuh 0,38 persen di 510,06, indeks MNC36 naik 0,92 persen di 339,46, dan IDX30 menanjak 0,88 persen di 452,25.

Mayoritas sektor ada di zona hijau, sementara yang jatuh adalah bahan baku, infrastruktur, dan konsumer siklikal merata di bawah 1 persen.

Tiga saham yang memimpin top gainers antara lain PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) tumbuh 32,08 persen di Rp70, PT Cipta Perdana Lancar Tbk (PART) naik 24,76 persen di Rp131, dan PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) melesat 20,37 persen di Rp65.

Sedangkan tiga top losers-nya datang dari PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk (SMLE) turun 17,11 persen di Rp63, PT Ancara Logistics Indonesia Tbk (ALII) melemah 8,99 persen di Rp344, dan PT Royal Prima Tbk (PRIM) merosot 6,45 persen di Rp58.

(YNA)

SHARE