MARKET NEWS

Incar Dana Segar Rp71,4 Miliar, Begini Rencana Ekspansi Cipta Perdana (PART)

Tangguh Yudha/MPI 05/07/2024 10:15 WIB

Direktur Utama PART Hamim mengatakan, perseroan berencana menggunakan seluruh dana hasil IPO untuk ekspansi bisnis.

Incar Dana Segar Rp71,4 Miliar, Begini Rencana Ekspansi Cipta Perdana (PART). (Foto Istimewa)

IDXChannel - PT Cipta Perdana Lancar Tbk (PART) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (5/7/2024). Dalam IPO, perseroan mengincar dana Rp71,4 miliar dengan menawarkan sebanyak 620 juta saham baru.

Direktur Utama PART Hamim mengatakan, perseroan berencana menggunakan seluruh dana hasil IPO untuk ekspansi bisnis. Terutama mendorong produksi dengan menambah mesin produksi dengan kapasitas mulai dari 160 ton hingga 1.000 ton, dan membangun gedung baru di lahan 8.000 meter persegi (m2).

"Dengan terlaksananya IPO ini, kami semakin yakin akan mampu memantapkan diri untuk terus berekspansi dan mendorong produksi. Kami akan terus menjaga amanah dan terus berusaha meningkatkan serta mengembangkan usaha kami," ujarnya di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (5/7/2024).

Sebagai informasi, perusahaan manufaktur sparepart otomotif ini menawarkan sebanyak 620 juta saham baru. Perseroan menawarkan saham dengan nilai nominal Rp25 per saham, yang ditawarkan pada harga penawaran sebesar Rp105 per saham, dan total nilai Penawaran Umum mencapai sebanyak Rp71,4 miliar.

"Berkat kerja keras dan dedikasi, ahamdulillah kami berhasil tumbuh dan berkembang hingga kini menjadi perusahaan terbuka. Selama lebih dari 15 tahun, kami telah berkembang menjadi perusahaan manufaktur sparepart otomotif di Tanah Air," kata Hamim.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik menyambut baik langkah perusahaan untuk melantai di BEI. Menurutnya, PART merupakan perusahaan ke-27 di tahun 2024, sekaligus menjadi emiten ke-929 yang tercatat di BEI.

"Dengan mencatatkan efeknya di Bursa Efek Indonesia, adalah sebagai tanda bahwa perusahaan sedang naik kelas ke jenjang yang lebih tinggi. Tentunya pencapaian ini akan membuka peluang ynag besar bagi perusahaan dan sekaligus ada tanggung jawab yang menyertai," ujarnya.

Untuk diketahui, PART menargetkan pertumbuhan pendapatan 15-20 persen di 2024. Target itu sejalan dengan pertumbuhan bisnis perseroan yang diyakini terus membaik sepanjang tahun ini.

Kinerja perseroan diyakini akan meningkat dengan adanya tambahan mesin operasional.

(YNA)

SHARE