MARKET NEWS

Indah Kiat (INKP) Jual Obligasi Senilai Rp392 Miliar Buat Bangun Pabrik Kertas

Fiki Ariyanti 20/03/2024 06:37 WIB

PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) akan menerbitkan dan menawarkan obligasi USD berkelajutan tahap III tahun 2024 senilai USD25 juta. 

Indah Kiat (INKP) Jual Obligasi Senilai Rp392 Miliar Buat Bangun Pabrik Kertas (Foto MNC Media)

IDXChannel - Emiten kertas Grup Sinarmas, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) akan menerbitkan dan menawarkan obligasi USD berkelajutan tahap III tahun 2024 senilai USD25 juta. 

Obligasi tersebut merupakan bagian dari penawaran umum obligasi USD berkelanjutan I perseroan yang menargetkan menghimpun total dana sebesar USD300 juta. 

Jika dihitung, Obligasi USD Berkelanjutan I Indah Kiat Pulp & Paper Tahap III Tahun 2024 senilai USD25 juta, setara dengan Rp392,8 miliar (jisdor Rp15.712 per USD).

Dalam prospektus perseroan di keterbukaan informasi BEI, Selasa (19/3/2024), obligasi ini diterbitkan tanpa warkat dan ditawarkan dengan nilai 100 persen dari jumlah Ppokok obligasi, di mana sebesar USD4.779.000 akan dijamin secara kesanggupan penuh (full commitment) dengan ketentuan sebagai berikut:

Jumlah pokok obligasi Seri A ditawarkan sebesar USD232 ribu dengan tingkat bunga tetap sebesar 5,75 persen per tahun, jangka waktu 370 hari kalender terhitung sejak tanggal emisi. 

Sementara jumlah pokok obligasi Seri B ditawarkan sebesar USD2,52 juta dengan tingkat bunga tetap 7 persen per tahun, jangka waktu atau tenor tiga tahun sejak tanggal emisi.

Dan terakhir jumlah pokok obligasi Seri C yang ditawarkan USD2,02 juta dengan tingkat bunga tetap sebesar 8 persen per tahun, tenor 5 tahun sejak tanggal emisi. 

"Bunga obligasi dibayarkan setiap tiga bulan sejak tanggal emisi. Pembayaran bunga obligasi pertama dilakukan pada 4 Juli 2024, dan pembayaran bunga obligasi terakhir masing-masing 14 April 2025 untuk Seri A, Seri B pada 4 April 2027, dan Seri C pada 4 April 2029," kata manajemen. 

Sisa dari pokok bbligasi yang ditawarkan sebanyak-banyaknya sebesar USD20,22 juta akan dijamin secara kesanggupan terbaik (best effort). Bila jumlah dalam kesanggupan terbaik  tidak terjual sebagian atau seluruhnya, maka atas sisa yang tidak terjual tersebut tidak menjadi kewajiban perseroan untuk menerbitkan obligasi tersebut.

Manajemen mengungkapkan, dana yang diperoleh dari penawaran umum obligasi ini setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi terkait akan digunakan 100 persen oleh perseroan untuk belanja modal terkait ekspansi pembangunan pabrik kertas industri, berupa pembelian equipment dan pekerjaan sipil.

Rinciannya, sekitar 75 persen akan digunakan untuk pembiayaan sebagian dari pembelian equipment dan equipment yang dibeli perseroan untuk keperluan pabrik yang sedang dibangun diperkirakan akan diterima seluruhnya oleh perseroan di 2026.

Sedangkan 25 persen sisanya akan digunakan untuk pembiayaan sebagian dari pekerjaan sipil di antaranya namun tidak terbatas pada pekerjaan persiapan lahan, pondasi, tiang pancang, pembangunan jalan, akses dan drainese, pembangunan jembatan dan bangunan pabrik.

Apabila dana hasil penawaran umum obligasi tidak mencukupi, maka kekurangannya akan dibiayai dengan arus kas internal perseroan, dan dari penerbitan Obligasi USD Berkelanjutan I Indah Kiat Tahap IV dan/atau selanjutnya. 

Dalam penerbitan Obligasi Berkelanjutan I Tahap III ini, INKP menunjuk PT Aldiracita Sekuritas Indonesia, PT BCA Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi. Sedangkan Wali Amanat dipercayakan pada PT Bank KB Bukopin Tbk. 

Adapun jadwal penerbitan dan penawaran obligasi USD INKP senilai USD25 juta ini, yaitu:

- Masa penawaran umum: 1 April 2024
- Tanggal penjatahan: 2 April 2024
- Tanggal pengembalian uang pemesanan: 4 April 2024
- Tanggal distribusi secara elektronik: 4 April 2024
- Tanggal pencatatan di BEI: 5 April 2024.

(FAY)

SHARE