Indeks Diyakini Masih Menghijau, Ini Deretan Saham Pilihan Analis
kenaikan indeks Dow Jones dan beberapa komoditas bakal menjadi alasan bagi indeks untuk dapat terus bertahan di zona hijau.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diyakini bakal mengakhiri perdagangan akhir pekan ini, Jumat (12/8/2022), dengan melanjutkan tren penguatan ditopang oleh sejumlah sentimen. Dengan asumsi tersebut, indeks diprediksi bakal bergerak di kisaran 7.130 hingga 7.185.
Penasihat Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) sekaligus analis MNC Sekuritas, Edwin Sebayang, menyebut bahwa kenaikan indeks Dow Jones dan beberapa komoditas bakal menjadi alasan bagi indeks untuk dapat terus bertahan di zona hijau.
"Tren penguatan IHSG diperkirakan masih akan berlanjut dalam perdagangan Jumat ini, didorong kombinasi penguatan lanjutan Indeks DJIA, menyusul turunnya data PPI AS di bulan Juli disertai penguatan EIDO serta didorong naiknya harga beberapa komoditas," ujar Edwin, dalam risetnya, Jumat (12/8/2022).
Di sisi lain, sentimen positif juga datang dari berlanjutnya penguatan nilai tukar Rupiah terhadap Dollar AS yang saat ini berada di level Rp14.700-an, serta berlanjutnya penurunan yield Obligasi Indonesia tenor 10 tahun mendekati level 7 persenan.
Dengan bakal menghijaunya indeks kali ini, Edwin menilai ada sejumlah saham potensial dan layak untuk dicermati. Deretan saham rekomendasi tersebut meliputi INCO, ADMR, MDKA, ANTM, ASII dan ESSA. Selain itu ada juga SRTG, GOTO, SMRA, EXCL, PWON, CTRA dan ERAA.
Menurut Edwin, saham INCO layak untuk direkomendasikan beli di kisaran harga 6.575 hingga 7.275. Sedangkan ADMR berada di rentang harga 1.680 sampai 1.860. Lalu saham MDKA dinilai cukup layak untuk dikoleksi pada kisaran harga 4.250 hingga 4.690. Sementara saham ANTM masih cukup pantas direkomendasikan beli pada rentang harga 2.130 sampai 2.350. Terakhir, saham ASII dianggap layak dikoleksi di kisaran harga 6.600 hingga 7.300. (TSA)