Inilah 5 Saham Termurah di LQ45 yang Bisa Menjadi Bahan Investasi
Beberapa saham termurah di LQ45 ini bisa menjadi referensi Anda dalam berinvestasi. Sebab saham LQ45 cenderung aman dan memiliki risiko rendah.
IDXChannel - Beberapa saham termurah di LQ45 ini bisa menjadi referensi Anda dalam berinvestasi. Sebab saham LQ45 cenderung aman dan memiliki risiko rendah.
Saham LQ45 seringkali memiliki valuasi yang menarik. Pada tahun ini saja indeks LQ45 menguat 2,80%, lebih tinggi dibandingkan kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang masih minus 0,25% pada periode yang sama per penutupan sesi I.
Lantas apa saja saham termurah di LQ45? Simak penjelasan yang dihimpun kami dari berbagai sumber tepercaya.
Tentang Indeks LQ45
Indeks LQ45 adalah indeks yang mengukur kinerja harga dari 45 saham yang memiliki likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar serta didukung oleh fundamental perusahaan yang baik.
Di antara 45 saham tersebut, ada beberapa saham yang memiliki valuasi yang murah berdasarkan metrik valuasi populer, yakni price-to earnings ratio (Rasio P/E, PER) dan rasio price-to book value (PBV).
Bahkan rasio P/E membandingkan harga saham dengan laba perusahaan. Semakin kecil angka, biasanya di bawah 10 kali hingga 15 kali, dianggap semakin murah alias undervalued pula suatu saham emiten.
Sejumlah saham yang masuk ke dalam indeks LQ45 memiliki valuasi yang menarik. Namun, investor tetap perlu memilah tiap saham dan menyesuaikannya dengan horizon investasi.
Bahkan indeks LQ45 adalah indeks yang mengukur kinerja harga dari 45 saham yang memiliki likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar serta didukung oleh fundamental perusahaan yang baik.
Saham Termurah di LQ45
IDX Channel merangkum ada lima saham termurah di LQ45 yang cocok untuk menginvestasikan keuangan Anda. Apa saja itu? Simak rinciannya.
Inilah 5 Saham Termurah di LQ45 yang Bisa Menjadi Bahan Investasi. (FOTO : MNC MEDIA)
1. MEDC
Saham pertambangan milik PT. Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) ini merupakan saham dengan valuasi yang murah. Pada Jumat 11 Agustus 2023, saham ini memiliki harga Rp1.055 per lembarnya.
Melansir dari berbagai situs emiten saham, MEDC memiliki volume saham sebesar 14,1 juta lembar dengan nilai transaksi mencapai Rp25 miliar.
Adapun PT. Medco Energi Internasional Tbk bergerak dalam bidang eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi dan kegiatan energi lainnya, pengeboran darat dan lepas pantai, dan investasi (langsung dan tidak langsung) pada anak perusahaan. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 13 Desember 1980.
Sementara dalam laporan laba perusahaan, perusahaan ini mencatatkan keuntungan bersih USD82 juta pada 2023, menurun dibandingkan tahun 2022 sebesar USD129 juta dan 2021 sebesar USD130 juta.
Adapun PER saham ini yaitu Current PE Ratio (Annualised) 5.39 dan Current PE Ratio (TTM) 3.23 dengan PBV sebesar 1,07.
2. PGAS
Selanjutnya ada PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) yang bisa menjadi pilihan Anda. Harga lembaran saham milik BUMN berkisar Rp1.395 per lembarnya pada 11 Agustus 2023 dengan nilai transaksi sekitar Rp25 miliar.
Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) bergerak dalam melaksanakan dan mendukung program pembangunan ekonomi dan nasional Pemerintah, khususnya pengembangan penggunaan gas alam untuk kepentingan masyarakat, serta penyediaan volume dan kualitas gas yang cukup untuk konsumsi masyarakat. Perusahaan mayoritas dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia.
Adapun PER saham ini yaitu Current PE Ratio (Annualised) 6.58 dan Current PE Ratio (TTM) 7.26 dengan PBV sebesar 0,83.
3. BBTN
Selanjutnya ada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) BBTN. Perusahaan ini merupakan salah satu BUMN dari sektor keuangan. Bisa dikatakan saham yang ditawarkan BBTN cukup murah, yaitu Rp1.295 per lembarnya.
Melansir wikipedia, PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) bergerak dalam kegiatan perbankan komersial. Bank BTN memulai kegiatannya berdasarkan prinsip syariah pada tanggal 14 Februari 2005 dengan pengoperasian cabang syariah pertamanya di Jakarta - Harmoni.
Adapun saham yang dilepas BBTN di publik sebanyak 37.397 lembar dengan nilai transaksi sebesar Rp4,8 miliar.
Adapun PER saham ini yaitu Current PE Ratio (Annualised) yaitu 6.16 dan Current PE Ratio (TTM) 5.96. Sedangkan untuk PBV yaitu 0,64.
4. HRUM
Selain itu saham termurah di LQ45 adalah milik PT Harum Energy Tbk (HRUM). Saham ini kini bernilai Rp1.615 per lembarnya pada 11 Agustus 2023 lalu.
Adapun nilai transaksi saham ini sebesar Rp5,8 miliar dengan volume 35.898. Saham ini juga terbilang sangat potensial, bahkan pernah mencatat nilai tertinggi sebesar Rp12.400 pada Februari 2022 lalu.
Adapun PT. Harum Energy Tbk (HRUM) bergerak dalam bidang operasi dan investasi pada industri pertambangan, perdagangan dan jasa batubara melalui anak perusahaan. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2007. Perusahaan induk utama Grup adalah PT. Karunia Bara Perkasa.
Adapun PER saham ini yaitu Current PE Ratio (Annualised) 4.80 dan Current PE Ratio (TTM) 4.53. Sedangkan untuk PBV yaitu 1,63.
5. INDY
PT.Indika Energy Tbk (INDY) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan, konstruksi, pertambangan, transportasi dan jasa. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2004.
Harga saham mereka dijual dengan nilai Rp1.990 pada 11 Agustus 2023. Adapun volume saham yang di jual yaitu 31.356 lembar dengan nilai transaksi mencapai Rp6,2 miliar.
Adapun Price-to earning ratio (PER) saham ini yaitu Current PE Ratio (Annualised) 3.84, Current PE Ratio (TTM) 1.91 dan Ratio price-to book value (PBV) 0.57.
Itulah penjelasan saham termurah di LQ45 yang bisa menjadi referensi Anda dalam investasi. Semoga informasi ini berguna bagi Anda. (MYY)