MARKET NEWS

Investor Asing Ini Diam-diam Akumulasi Saham Bumi Resources (BUMI)

TIM RISET IDX CHANNEL 27/07/2022 11:09 WIB

Di tengah tren penguatan saham emiten batu bara PT Bumi Resources Tbk (BUMI), ada investor asing yang mengakumulasi kepemilikan di saham tersebut.

Investor Asing Ini Diam-diam Akumulasi Saham Bumi Resources (BUMI). (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Di tengah tren penguatan saham emiten batu bara PT Bumi Resources Tbk (BUMI) akhir-akhir ini, ada investor asing yang mengakumulasi kepemilikan di saham grup Bakrie tersebut.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham BUMI melesat 26,51% dalam sepekan dan melonjak 62,12% dalam sebulan terakhir.

Pada Rabu pagi ini (27/7/2022), pukul 10.29 WIB, saham BUMI naik 1,87% ke Rp109/saham, setelah pada awal perdagangan sempat melonjak ke Rp117/saham.

Nilai transaksi mencapai Rp6,0 miliar, terbesar di bursa pagi ini. Setali tiga uang, volume perdagangan saham BUMI juga tertinggi, mencapai 660,7 miliar saham.

Penguatan BUMI akhir-akhir terjadi seiring masuknya investor asing dengan menggunakan nama NBS Clients atawa bisa disebut klien NBS dan memakai rekening escrow (mirip rekening bersama yang dikelola pihak ketiga) via broker Citibank, N.A.

Pada 19 Juli, NBS Clients membeli 815.464.600 saham BUMI sehingga kepemilikannya bertambah dari  4,94% menjadi atas 5 persen (tepatnya 5,54%).

Selanjutnya, pada 20 Juli, NBS Clients kembali memborong 200 juta saham BUMI, pada 21 Juli membeli 289.879.300 saham, dan pada 22 Juli menambah 213.059.200 saham.

Dus, sejak 19 Juli sampai 22 Juli 2022, NBS Clients yang identitas aslinya belum diketahui tersebut sudah mengakumulasi kepemilikan saham BUMI sampai 6,06% (setara 8.182.735.900 saham).

Total akumulasi NBS Clients selama periode tersebut sebanyak 1,52 miliar saham.

Mengacu pada data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), NBS Clients mencantumkan alamat di Kasernenstrasse 1, 8021 Zurich, Swiss. Mengacu pada laman swiss-banks.info, alamat tersebut merupakan alamat kantor cabang Nomura Bank (Switzerland) Ltd.

Berdasarkan situsweb Nomura, Nomura Bank (Switzerland) Ltd, biasa disingkat dengan nama ‘NBS’, terutama aktif sebagai perantara dan memfasilitasi transaksi efek di bursa Asia Pasifik atas nama investor institusi yang berbasis di Swiss.

Kabar teranyar, BUMI mengumumkan telah memproses pembayaran utang kedelapan belas sebesar USD118,3 juta melalui agen fasilitas pada Selasa 12 Juli 2022.

Pembayaran ini mewakili pinjaman pokok sebesar USD115,3 juta dan bunga sebesar USD3,0 juta untuk Tranche A. Ini termasuk USD20 juta yang diterima dari Arutmin.

Dengan dilakukannya pembayaran triwulanan ke-delapan belas, perseroan saat ini telah membayar keseluruhan sebesar USD731,3 juta secara tunai (cash), terdiri atas pokok Tranche A sebesar USD557,1 juta dan bunga sebesar USD174,2 juta, termasuk bunga akrual dan bunga yang belum dibayar (back interest).

"Seluruh pembayaran Tranche A diharapkan akan diselesaikan pada Oktober 2022 bersamaan dengan dimulainya pembayaran Tranche B,"tulis Direktur & Sekretaris Perusahaan BUMI Dileep Srivastava melalui keterangan resminya yang dikutip oleh MPI, Rabu (13/7/2022). (ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

SHARE