Investor Wall Street Gelisah Jelang Keputusan Fed Rate
Investor pasar modal Amerika Serikat masih gelisah menatap bursa saham pekan depan, terutama menjelang keputusan suku bunga bank sentral.
IDXChannel - Investor pasar modal Amerika Serikat (AS) atau Wall Street masih gelisah menatap bursa saham pekan depan, terutama menjelang keputusan suku bunga bank sentral.
Meskipun konsensus meyakini Federal Reserve mulai memangkas bunga acuan pada September, pelaku pasar dinilai cukup cemas terhadap rilis laporan keuangan saham-saham big cap yang kurang memuaskan.
Antara lain seperti kinerja Tesla (TSLA.O), dan induk perusahaan Google, Alphabet (GOOGL.O) yang telah diumumkan sebelumnya.
Reli saham sektor teknologi berkapitalisasi besar juga menemui jalan buntu sejak paruh kedua bulan Juli, sehingga memantik aksi jual yang berujung pada penurunan indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite Index cukup signifikan.
Pekan ini investor bakal disajikan sederet laporan keuangan dari berbagai raksasa teknologi seperti Microsoft (MSFT.O), Apple (AAPL.O), Amazon.com (AMZN.O), dan induk perusahaan Facebook Meta Platforms (META.O).
Kendati S&P 500 mencatatkan kenaikan 14 persen sepanjang tahun ini, valuasi saham-saham blue chip yang masih mahal menimbulkan kekhawatiran atas tekanan jual apabila kinerja keuangan korporasi ini tak memenuhi ekspektasi.
"Ini adalah waktu yang kritis bagi pasar," kata Bryant VanCronkhite, seorang manajer portofolio dari Allspring, dilansir Reuters, Minggu (28/7/2024).
Sesuai jadwal, The Fed akan mengambil keputusan suku bunga pada Kamis (1/8/2024). Konsensus masih menahan bunga acuan tetap berada di level 5,50 persen.
(DESI ANGRIANI)