IPO Hari Ini, Bos AXIO Optimis Industri Teknologi Tetap Diminati Investor
Tera Data Indonusa perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan besar komputer hari ini resmi melantai di BEI.
IDXChannel - PT Tera Data Indonusa Tbk (AXIO) perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan besar komputer dan perlengkapan komputer hari ini Rabu (20/7/2022) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Direktur Utama AXIO, Michael Sugiarto mengemukakan bahwa kemajuan teknologi bisa dinikmati dari orang dewasa hingga anak kecil dan penyebarluasan informasi menjadi sangat mudah di zaman ini. Cukup dengan menggunakan teknologi internet, informasi dapat tersebar dan diakses oleh siapapun di belahan dunia manapun.
“Sekarang ini, penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam industri sudah menjadi suatu keharusan bila ingin berkembang. Industri TIK menjadi industri pilihan bagi para investor dalam berinvestasi,” kata Michael dalam keterangan resmi usai IPO, Rabu (20/7/2022).
Dalam IPO ini, AXIO melepas sejumlah 1.040.126.500 saham kepada publik dengan nominal Rp25 per saham. Besaran saham yang ditawarkan setara dengan 17,81 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Dalam hajatan IPO ini, AXIO meraup dana segar sejumlah Rp145,617 miliar. Itu berarti harga IPO produsen laptop merek Axioo ini sebesar Rp140 per saham.
“Investor sangat antusias menyambut saham AXIO. Hal itu terlihat dari tingginya minat selama masa penawaran, sehingga mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed sebanyak 78 kali,” jelasnya.
Menurut Michael, AXIO merupakan perusahaan yang paling siap memenuhi ketentuan TIngkat Komponen dalam Negeri (TKDN dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) sesuai dengan kebijakan pemerintah.
Diketahui, AXIO memiliki produk-produk dengan jumlah angka TKDN dan BMP melebihi 50 persen. Dengan pencapaian angka tersebut, AXIO menjadi pilihan dari pengadaan instansi pemerintah dan BUMN.
Michael menyampaikan, dana hasil IPO sekitar 90 persen untuk modal kerja (working capital) untuk menunjang peningkatan penjualan Perseroan berupa keperluan pembelian bahan baku komponen dan suku cadang produk Perseroan yang meliputi LCD, motherboard, SSD, RAM, dan lainnya.
Selain itu, akan digunakan pula oleh Perseroan untuk pembiayaan piutang usaha, peningkatan kualitas Human Capital Development (sumber daya manusia) melalui pengembangan melalui pelatihan internal maupun eksternal serta pengembangan channel distribusi melalui tenaga pemasaran dan perluasan cakupan service centre pada area pemasaran Perseroan.
Sedangkan dana IPO sisanya akan digunakan untuk belanja modal (capital expenditure) antara lain untuk perluasan area gudang dan produksi yang berlokasi di pabrik Perseroan saat ini dan pembelian peralatan pendukung produksi berupa conveyor line, forklift, racking management, serta mesin berupa surface mounting technology (SMT) untuk keperluan produksi motherboard dan alat pendukung pengembangan berupa alat tes hasil produksi (quality control kit).
Dari sisi kinerja, AXIO menunjukkan kinerja keuangan yang baik dan bertumbuh positif secara konsisten. Ini tercermin pada laporan laba rugi.
Pada kinerja secara tahunan 2021 AXIO berhasil mencatatkan kenaikan laba bruto sebesar 400 persen menjadi Rp264 miliar. Alhasil laba bersih tahun berjalan berhasil mengalami kenaikan sebesar 1.056 persen YoY menjadi Rp135 miliar. (RRD)