Jembatan Terpanjang di DIY Gunakan Struktur CSP Buatan ADHI Diresmikan Prabowo
Presiden Prabowo Subianto meresmikan Jembatan Kabanaran di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Total nilai investasi pembangunan mencapai Rp863,72 miliar.
IDXChannel - Presiden Prabowo Subianto meresmikan Jembatan Kabanaran di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Total nilai investasi pembangunan mencapai Rp863,72 miliar.
Prabowo menyampaikan, Jembatan Kabanaran bukan hanya sekadar bangunan fisik, tetapi sarana penting untuk mempermudah konektivitas antar wilayah, membuka akses ekonomi masyarakat, serta mendukung pariwisata di wilayah selatan Yogyakarta.
"Infrastruktur seperti ini menjadi penyerap lapangan kerja sekaligus penggerak ekonomi rakyat,” ujarnya dalam sambutannya, ditulis pada Jumat (21/11/2025).
Prabowo menegaskan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur untuk membuka pusat-pusat ekonomi baru dan memperkuat pemerataan pembangunan.
Infrastruktur yang sebelumnya dikenal dengan nama Jembatan Pandansimo ini dibangun oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) melalui Kerja Sama Operasi (KSO) ADHI–SWS (PT Sumber Wijaya Sakti).
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Adhi Karya Entus Asnawi Mukhson mengatakan, pembangunan berlangsung sejak 2022 dan diselesaikan pada pertengahan 2025. Jembatan ini memiliki panjang total ±2,3 kilometer, menghubungkan Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulon Progo.
Dia mengungkapkan, Jembatan Kabanaran mencatatkan prestasi nasional dengan menerima Rekor MURI sebagai jembatan terpanjang di Yogyakarta yang menggunakan sistem struktur corrugated steel plate (CSP) dan timbunan ringan mortar busa.
"Teknologi ini menjadikan Jembatan Kabanaran sebagai proyek inovatif dalam pengembangan infrastruktur jembatan di Indonesia, khususnya pada kawasan pesisir selatan," ujarnya.
Selain teknologi struktur, kata Entus, jembatan ini dirancang dengan sentuhan kearifan lokal pada elemen arsitektur dan estetika. Sehingga, tidak hanya berfungsi sebagai infrastruktur penghubung, tetapi juga berpotensi menjadi ikon baru kawasan pesisir selatan DIY.
Entus mengatakan, sebagai kontraktor, Adhi Karya kini banyak terlibat dalam pembangunan berbagai proyek strategis dan monumental di Indonesia.
Bahkan, melalui pembangunan Jembatan Kabanaran ini, Adhi Karya kembali menunjukkan kemampuannya menghadirkan infrastruktur berkualitas, inovatif, dan adaptif terhadap karakteristik geografis wilayah.
"Ke depannya Adhi Karya akan terus berperan aktif dalam pembangunan infrastruktur yang mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan aksesibilitas wilayah, dan menghadirkan manfaat langsung bagi masyarakat," kata Entus.
Peresmian ini turut dihadiri oleh Menteri Koordinator Infrastruktur dan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, serta jajaran pemerintah Kabupaten Bantul dan Kulon Progo.
(Dhera Arizona)