MARKET NEWS

Jual Saham ke Jasa Marga, WIKA Keluar dari Susunan Pemegang Saham JKC

Suparjo Ramalan 29/06/2022 22:41 WIB

JSMR secara resmi mengambil alih kepemilikan WIKA atas 3.468.497 saham, atau setara dengan 2,1 persen dari total saham JKC.

Jual Saham ke Jasa Marga, WIKA Keluar dari Susunan Pemegang Saham JKC (foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) secara resmi melepas kepemilikan sahamnya di PT Jasamarga Kunciran Cengkareng (JKC) kepada PT Jasa Marga Tbk (JSMR) selaku pemegang saham mayoritas. PT JKC sendiri merupakan pengelola Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran.

Lewat aksi akuisisi yang disepakati kedua pihak, JSMR secara resmi mengambil alih kepemilikan WIKA atas 3.468.497 saham, atau setara dengan 2,1 persen dari total saham JKC. Dengan demikian, pihak WIKA kini sama sekali tidak memiliki saham JKC, dan keluar dari susunan pemegang saham entitas anak usaha JSMR itu.

Peresmian langkah akuisisi dilakukan lewat Penandatanganan Akta Jual Beli (AJB) Saham JKC antara pihak JSMR dan WIKA, Rabu (29/6/2022). Penandatanganan AJB dilakukan langsung oleh Direktur Utama JSMR, Subakti Syukur, dan Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito (Agung B.W.), di hadapan Notaris Karin Christiana Basoeki. 

"Kami mengapresiasi atas kesepakatan yang telah dicapai oleh kedua pihak. Bagi kami turut menjadi bagian dalam pembangunan Jalan Tol Cengkareng Batuceper-Kunciran merupakan satu kisah sukses bagi WIKA dalam menjalankan peran ganda, baik pada aspek penyertaan modal serta terlibat sebagai kontraktor pelaksana sampai dengan proyek tersebut selesai," ujar Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito, pasca penandatanganan AJB.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama JSMR, Subakti Syukur, menyebut bahwa aksi korporasi ini dilakukan untuk mengoptimalkan portofolio bisnis perusahaan di entitas anak usaha.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada WIKA karena selama ini telah menjadi partner dan mitra strategis yang baik pada berbagai pengusahaan jalan tol di Indonesia,” tutur Subakti.

Sebelumnya, kepemilikan saham di JKC terdiri dari JSMR sebesar 76,43 persen, Synergy Quest International Ltd. sebesar 21,01 persen, WIKA sebesar 2,1 persen, PT Nindya Karya (Persero) sebesar 0,32 persen, dan PT Istaka Karya (Persero) sebesar 0,14 persen.

Dengan proses akuisisi ini, maka porsi kepemilikan saham JSMR bakal bertambah menjadi 78,53 persen. Sedangkan WIKA dengan sendirinya keluar dari jajaran pemilik saham JKC. (TSA)

SHARE