Jumlah Pengunjung Ancol (PJAA) Tembus 11 Juta di 2023, Melesat 42 Persen
PJAA mencatatkan jumlah pengunjung Ancol Taman Impian sepanjang 2023 mencapai 11,14 juta, naik 42,7% dibandingkan 2022 sebanyak 7,80 juta.
IDXChannel - PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatatkan pertumbuhan pengunjung yang cukup signifikan secara tahunan. Jumlah pengunjung Ancol Taman Impian sepanjang 2023 mencapai 11,14 juta, naik 42,78% year-on-year (yoy) dibandingkan 2022 sebanyak 7,80 juta.
Direktur Utama PJAA, Winarto, mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang tahun lalu memberi dampak positif terhadap perusahaan. Dia menyebut jumlah perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) sudah lebih tinggi dibandingkan kondisi sebelum pandemi. Dari total pelancong dalam negeri, sebanyak 74,11% di antaranya melakukan perjalanan ke Pulau Jawa.
“Pertumbuhan sektor Jasa Lainnya, juga Akomodasi dan Makan Minum, serta Real Estat berdampak positif terhadap kinerja PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Ancol) sebagai korporasi dengan bidang usaha pariwisata/rekreasi, properti, serta perhotelan melalui Anak Usaha,” kata Winarto Laporan Keberlanjutan PJAA, dikutip Selasa (12/3/2024).
Secara rinci, pengunjung Dufan Ancol juga naik 15,4% yoy menjadi 2,23 juta, dari tahun 2022 sebanyak 1,93 juta. Ini juga terjadi untuk wahana Samudra Ancol sebanyak 1,47 juta pengunjung atau naik 48,03% yoy.
Pertumbuhan juga terjadi di taman rekreasi Atlantis Ancol menjadi 657.135 ribu, sedangkan Sea World Ancol sebanyak 1,33 juta pengunjung atau tumbuh dari tahun 2022 yang hanya 984.61 ribu. Adapun okupansi Putri Duyung Ancol mencapai 54%, naik dari 2022 sebesar 41%.
“Walau mengalami peningkatan dari segi kunjungan, namun tingkat penghunian kamar hotel bintang sedikit mengalami kontraksi, yaitu 0,12% yoy,” paparnya.
Berkaitan dengan kunjungan wisatawan mancanegara ke DKI Jakarta hingga Oktober 2023 tercatat naik 59,40%. Winarto mencatat dalam rentang waktu Januari-Oktober 2023 tercatat sebanyak 1.598.576 kunjungan wsiman, sedangkan pada periode yang sama pada 2022 tercatat sebanyak 698.083 kunjungan.
Di sisi lain, PJAA membukukan laba bersih senilai Rp235,17 miliar pada 2023. Realisasi itu tumbuh 52,48% year-on-year (yoy) dibandingkan periode sama tahun sebelumnya senilai Rp154,22 miliar.
Hal ini mendorong laba bersih per saham dasar PJAA senilai Rp147 per saham, dari semula Rp96 per saham. Peningkatan laba berlangsung seiring peningkatan jumlah pengunjung yang tercermin dari kenaikan tiket baik dari pintu gerbang hingga wahana wisata
(FRI)