MARKET NEWS

Kebijakan AS Guncang Pasar, Kewajiban DHE Bisa Selamatkan Rupiah

Anggie Ariesta 07/03/2025 13:51 WIB

Kewajiban Devisa Hasil Ekspor (DHE) dapat menyelamatkan rupiah lantaran meningkatnya pasokan valuta asing dalam negeri.

Kebijakan AS Guncang Pasar, Kewajiban DHE Bisa Selamatkan Rupiah (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Nilai tukar rupiah diproyeksi masih bergejolak seiring dengan dinamika kebijakan Amerika Serikat (AS).

Di mana kebijakan tarif impor AS dan potensi perang dagang membuat rupiah terdepresiasi sejak awal 2025.

"Yang berkaitan dengan rupiah, kami melihat memang rupiah di tahun ini mungkin pergerakannya akan sama dibandingkan dengan tahun lalu, bahwa tantangannya masih akan sangat didominasi oleh faktor eksternal," ujar Chief Economist Permata Bank dalam Permata Bank Public Expose 2025 di Jakarta, Jumat (7/3/2025).

Meski demikian, kewajiban Devisa Hasil Ekspor (DHE) dapat menyelamatkan rupiah lantaran meningkatnya pasokan valuta asing dalam negeri.

"Namun kebijakan dalam negeri dan juga bagaimana upaya-upaya untuk meningkatkan, apa namanya, dari sisi nilai tambah ekspor melalui program prioritas pemerintah juga, melalui program digitalisasi, ini diharapkan akan bisa meningkatkan suplai valas dalam negeri," tutur dia.

Josua tidak memungkiri adanya risiko jangka pendek dari implementasi kebijakan DHE. Jika kebijakan tersebut berhasil menarik devisa sesuai target pemerintah, yakni USD60-USD80 miliar maka berpotensi mengangkat rupiah.

"Sehingga diharapkan, meskipun memang kami belum bisa melihat jangka pendek, mungkin masih akan berisiko ya, tapi itu subjek itu lagi bagaimana perkembangan dari sisi kebijakan DHE," kata dia.

Sebelumnya, Permata Institute for Economic Research (PIER) memproyeksikan, perekonomian Indonesia tetap solid dengan pertumbuhan di atas 5 persen pada 2025. 

Stabilitas nilai tukar rupiah, efektivitas kebijakan pemerintah, serta peningkatan investasi domestik akan menjadi faktor kunci dalam menopang pertumbuhan ekonomi tersebut.

(DESI ANGRIANI)

SHARE