MARKET NEWS

Kena Dampak BBM Naik, ADHI Negosiasi dengan Pemberi Proyek

Cahya Puteri Abdi Rabbi 12/09/2022 18:01 WIB

PT Adhi Karya (Persero) Tbk atau ADHI mengaku terkena dampak kenaikan harga BBM.

Kena Dampak BBM Naik, ADHI Negosiasi dengan Pemberi Proyek (Foto: MNC Media).

IDXChannel - PT Adhi Karya (Persero) Tbk mengaku terdampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Yang paling berpengahruh adalah ikut mengerek harga bahan baku atau material bangunan. 

Emiten dengan kode ADHI ini merupakan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) yang bergerak di bidang konstruksi, EPC, properti, dan real estate. 

Direktur Utama ADHI, Entus Asnawi Mukhson mengatakan, kenaikan harga BBM berdampak pada sisi produksi perseroan karena turut mengerek harga bahan baku atau material.

Dia menjelaskan, terdapat dua jenis proyek konstruksi milik perseroan yakni, proyek yang sifatnya jangka panjang dan jangka tahunan. 

Untuk proyek jangka tahunan, sambungnya, ADHI sudah mengamankan proyek dari dampak kenaikan harga BBM dengan menambahkan risiko. 

Sementara bagi proyek jangka panjang akan dilengkapi dengan pola perhitungan eskalasi. Namun, Entus menyebut, kenaikan yang tinggi menyebabkan perhitungan eskalasi pada kuartal I-2022 tidak cukup.

Perseroan pun mengambil langkah antisipasi berupa negosiasi dengan para pemberi kerja untuk memberikan toleransi dan dapat mengakomodir kenaikan harga.

“Upaya ini sudah kami lakukan, baik perseroan yang berbicara langung, maupun melalui asosiasi. Hal ini juga sudah dibahas ke berbagai pihak yang berkepentingan,” kata Enthus, Senin (12/9/2022).

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Operasi II ADHI, Pundjung Setya Brata menuturkan, perseroan telah berdiskusi dengan para klien untuk membicarakan terkait ketidakpastian kondisi ekonomi saat ini.

“Kami berdiskusi dengan beberapa pihak, termasuk melalui Asosiasi Jasa Konstruksi Nasional dan Asosiasi Kontraktor Indonesia supaya ada klausul tambahan untuk antisipasi kenaikan harga yang melebihi batas normal ini,” tandas Pundjung. (FAY)

SHARE