MARKET NEWS

KIJA Bangun Pabrik LNG di Pasuruan Senilai USD16,89 Juta

Cahya Puteri Abdi Rabbi 10/11/2023 19:03 WIB

KIJA resmi memulai proyek mini LNG plant atau pabrik mini LNG di Pasuruan senilai USD16,89 juta.

KIJA Bangun Pabrik LNG di Pasuruan Senilai USD16,89 Juta. (Foto: Ilustrasi/MNC Media)

IDXChannel - PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) resmi memulai proyek mini liquefied natural gas (LNG) plant atau pabrik mini LNG, yang berlokasi di Kawasan Industri Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER), Pasuruan, Jawa Timur pada Kamis (9/11/2023).

Pabrik mini LNG tersebut akan berada di atas lahan 10.162 meter persegi dengan konsep pabrik open space. Total nilai investasi proyek ini sebesar USD16,89 juta.

Pabrik ini akan menjadi tempat pengolahan gas alam cair maupun distribusi dengan produksi volume maksimal 2,5 mmscfd per hari. Produksi LNG tersebut akan disimpan dan didistribusikan dalam tabung iso tank 20 dan 40 feet.

Pabrik tersebut menyerap tenaga kerja lebih dari 120 orang, dan ditargetkan selesai paling cepat delapan bulan dan beroperasi pada semester II 2024 mendatang.

Direktur Utama KIJA, Budianto Liman menjelaskan, tujuan utama pembangunan pabrik untuk mendukung program pemerintah Indonesia dalam meningkatkan bauran energi rendah emisi ramah lingkungan, melalui penyediaan gas alam cair untuk memenuhi kebutuhan pelaku industri dan komersial dalam negeri.

“Kami optimistis pabrik ini bisa mendukung upaya bersama pemerintah menyediakan sumber energi yang bersih dan berkelanjutan. Dengan harapan, bisa menjadi solusi pemenuhan energi yang berkualitas dan dengan harga semakin kompetitif bagi konsumen di Pulau Jawa dan sekitarnya,” kata Budianto dalam keterangan resminya, Jumat (10/11/2023).

Budianto melanjutkan, proyek pabrik mini LNG merupakan hasil akuisisi KIJA melalui entitas anak perseroan PT Jababeka Infrastruktur di PT Likuid Nusantara Gas. Di mana, PT Jababeka Infrastruktur menguasai 60% saham, sedangkan sisanya masing-masing 20% dimiliki oleh Fortius Corporation dan perorangan. 

Sementara itu, Direktur Utama PT Likuid Nusantara Gas, Wira Rahardja mengungkapkan, saat ini target market dari PT Likuid Nusantara Gas akan difokuskan terutama pada daerah Jawa Timur, untuk selanjutnya ke Jawa Tengah dan Bali dengan segmen retail, seperti hotel, kafe, restoran mall dan industri.

“Terdekat, kami bisa membantu memenuhi kebutuhan tenant-tenant di Pasuruan Industrial Estate Rembang, dan kafe-restoran, hotel, mal yang ada di Jawa Timur dan sekitarnya,” kata Wira.

Lebih lanjut, Wira mengatakan pengiriman gas alam cair ke industri dan komersial di luar Jawa Timur oleh PT Likuid Nusantara Gas sangat memungkinkan. Pasalnya, pihaknya mendistribusikan gas alam cair memakai tabung besar (iso tank) dan small vessel (VGL 175 liter) yang dikirim menggunakan transportasi kendaraan (mobil/truk) dan tidak perlu memakai pipa gas untuk penyalurannya. 

(FRI)

SHARE