Kondisi Pasar Fluktuatif, GEMA Mau Buyback Rp7 Miliar
GEMA berencana melaksanakan pembelian kembali atau buyback saham dalam kondisi pasar yang fluktuatif.
IDXChannel - PT Gema Grahasarana Tbk (GEMA) berencana melaksanakan pembelian kembali atau buyback saham dalam kondisi pasar yang fluktuatif.
Dalam prospektus, Kamis (11/12/2025) Gema akan buyback maksimum Rp7 miliar pada rentang 12 Desember 2025 sampai dengan 12 Maret 2026. Jumlah nominal saham yang akan dibeli perseroan tergantung pada harga saham di pasar bursa.
Sementara itu, pembelian kembali saham akan dilakukan pada harga yang lebih rendah atau sama dengan harga transaksi yang terjadi sebelumnya.
Saham GEMA bergerak fluktuatif dalam satu bulan terakhir. Per Kamis (11/12/2025) berada di harga Rp99 atau minus 2,94 persen dan mencatatkan penurunan 1,98 persen dalam sepekan.
Adapun jumlah saham yang akan dibeli kembali tersebut tidak akan melebihi 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor perseroan.
Jumlah saham free float setelah pelaksanaan pembelian kembali saham tidak akan menjadi kurang dari 7,5 persen dari modal ditempatkan dan disetor perseroan.
Manajemen Gema mengungkapkan, biaya yang akan dikeluarkan perseroan untuk pelaksanaan buyback merupakan biaya pembayaran fee atas perantara pedagang efek yang mana besarnya maksimum 0,15 persen dari setiap transaksi beli.
"Perseroan akan menggunakan dana internal bukan dari pinjaman atau dana hasil penawaran umum," tutur manajemen.
Lebih lanjut, aksi korporasi ini tidak memerlukan persetujuan RUPS, seiring relaksasi yang diberikan oleh OJK untuk mendukung stabilitas pasar modal.
Perseroan meyakini buyback saham dapat menstabilkan harga dan nilai saham perseroan secara fundamental.
"Tidak ada dampak menurunnya pendapatan akibat dari pelaksanaan pembelian kembali saham. Sedangkan dampak pembelian kembali saham atas pembiayaan perseroan sangat kecil," kata manajemen.
(DESI ANGRIANI)