Laba Sigma Energy (SICO) Terkerek Naik Rp8,32 Miliar di Kuartal I 2023
Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO) mengantongi laba bersih sebesar Rp8,32 miliar hingga akhir Maret 2023.
IDXChannel - Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO) mengantongi laba bersih sebesar Rp8,32 miliar hingga akhir Maret 2023. Angka itu naik 69,66% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp4,90 miliar.
Seiring dengan pertumbuhan laba, pendapatan usaha perseroan juga tercatat naik di tiga bulan pertama tahun 2023. Di mana, pendapatan usaha perseroan tercatat naik sebesar 47,14% menjadi Rp27,65 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp18,79 miliar.
Berdasarkan segmen usahanya, pendapatan sewa kompresor gas jack berkontribusi sebesar Rp14,65 miliar. Kemudian, penjualan bahan bakar tercatat sebesar Rp12,41 miliar, dan pendapatan lainnya tercatat sebesar Rp585,88 juta.
Di sisi lain beban pokok pendapatan SICO naik 5,44% menjadi Rp43,50 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp41,26 miliar. Beban usaha perseroan juga naik menjadi Rp20,33 miliar, sedangkan beban keuangan perseroan susut menjadi Rp950,77 juta.
Per Maret 2023, total nilai aset SICO tumbuh 5,54% menjadi Rp143,50 miliar, dibandingkan posisi akhir Desember 2022 yang sebesar Rp135,96 miliar. Liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp26,44 miliar dan ekuitas sebesar Rp118,05 miliar.
Perseroan melakukan pemanfaatan workshop dan mess karyawan yang lebih strategis di Gunung Putri, Bogor untuk menggantikan workshop dan mess yang sudah lama di atas lahan sewa berlokasi di Kandanghaur, Indramayu.
Kemudian, mewujudkan rencana pemanfaatan lahan sekitar 5,000 meter persegi di Jakabaring Sport City, Palembang untuk lahan SPBU dan fasilitas pendukungnya. Lalu, meningkatkan pemanfaatan kompresor gas jack pada sumur-sumur gas Pertamina dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (K3S) lainnya.
Selanjutnya, meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) barang dan jasa, dengan target untuk menjadi fabricator di workshop Bogor, pengembangan SPBU di Citra Garden yang bekerja sama dengan BP, serta,melakukan kerja sama dalam fabrikasi mini SPBU Pertamina.
Manajemen SICO memandang tahun 2023 merupakan tahun yang penuh optimisme bagi perseroan, meskipun harus selalu siap dengan segala tantangan yang ada. Perseroan akan berfokus pada inovasi berkelanjutan dan perbaikan metode kerja yang lebih efektif dan efisien, serta kompetensi sumber daya manusia yang mumpuni.
“Kami optimis perseroan memiliki prospek usaha jangka panjang yang menjanjikan, serta mampu memberikan imbal jasa yang memuaskan bagi pemegang saham dan para pemangku kepentingan lainnya,” kata manajemen SICO dalam laporan tahunan perseroan, dikutip Jumat (5/5/2023).
(SLF)